Network
LEMAHWUNGKUK, (KC Online).- Salah satu siswa SMPN 3 Kota Cirebon bernama Zazqya Maulana kelas VII B yang notabennya anak yatim piatu warga Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon belum menerima bantuan dari program Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang saat ini mulai dicairkan oleh penerimanya.
Hal tersebut diungkapkan Wali Kelas VII B, Yasin di sekolah setempat, Rabu (23/3/2022). Yasin mengatakan, tahun ini kurang lebih ada 217 siswa SMPN 3 Kota Cirebon penerima bantuan program KIP sesuai Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Akan tetapi, ada salah satu anak yang benar-benar yatim piatu bernama Zazqya Maulana yang memang membutuhkan bantuan tersebut.
"Saya kasihan kepada Zazqya karena ibu bapaknya sudah tidak ada, saya wali kelasnya. Saya terus berfikir bagai mana solusinya karena dia warga yang memang perlu dibantu," katanya.
Selaku Pengurus KIP dilapangan, Yasin menjelaskan, dirinya sudah berusaha untuk ke dinas terkait. Akan tetapi, sampai hari ini Zazqya belum mendapatkan. "Ada beberapa siswa lain yang saya usulkan, tahun depannya dapat. Kok kenapa Zazqya sampai hari ini belum dapat, saya pengen sekali melihat Zazqya mendapatkan bantuan. Pihak sekolah sudah berusaha," jelasnya.
Sampai saat ini, ia sendiri merasa tidak enak hati kepada bibi yang mengurus Zazqya saat ini. Karena, saat ini semua siswa calon penerima bantuan KIP dalam proses pencairan di salah satu perbankan kemudian melaporkannya ke sekolah bersama orang tuanya.
