Network
KABARCIREBON - Ratusan peserta perwakilan sejumlah provinsi di Indonesia, Sabtu-Minggu (26-27/11/2022) antusias mengikuti lari ekstrem ke puncak Gunung Ciremai yang dikemas melalui kegiatan Cereme Trail Run.
Meski sangat melelahkan tetapi dengan penuh semangat dan stamina yang prima, mereka berlomba memperebutkan total hadiah sebesar Rp 24 juta.
"Alhamdulillah, antusias pesertanya membludak dari berbagai daerah," kata Ketua Panitia Pelaksana, Tomi Indra Mulyawan didampingi Bendahara, Hj. Eva Nurafifah Latief, Minggu (27/11/2022).
Menurutnya, lomba kali ini terbagi menjadi tiga kategori yang diperlombakan dengan jarak tempuh dan rute yang berbeda. Yakni, kategori lomba trail run putra dan putri yang menempuh jarak tempuh 21 KM dimulai star Open Space Gallery (OSG)-Gedung Naskah Linggarjati-Jalur Pendakian Linggarjati-Puncak Gunung Ciremai-turun ke Jalur Pendakian Linggarjati-Gedung Naskah Linggarjati dan finish di OSG (refreshment).
Selanjutnya, kategori lomba road run putra dan putri bagi peserta umum dengan jarak 10 KM. rute yang dilalui meliputi star OSG-Jalan Desa Linggasana Kecamatan Cilimus-Blok Lurah Desa Linggarjati-Gedung Naskah Linggarjati-Blok Dayeuh arah Desa Linggaindah-Desa Linggaindah-Desa Kaliaren -Desa Bojong arah Bendung Cipuru jalan Desa Bojong menuju Desa Linggamekar-Blok Buah Gede-Blok Sawah Rangru-Blok Cantilan-keluar depan Gedung Naskah Linggarjati dan finish di OSG.
Terakhir, kategori lomba road run khusus bagi kalangan pelajar sekolah menengah pertama (SMP) sederajat dengan jarak tempuh 5 KM. Para calon atlet lari masa depan tersebut berlari dari star OSG-Jalan Desa Linggasana-Blok Lurah Desa Linggarjati-Gedung Naskah Linggarjati serta finish di OSG lagi.
Namun sebelum pelaksanaan lomba lari yang sangat menantang tersebut, para peserta harus memenuhi berbagai persyaratan dan kelangkapan sesuai yang ditetapkan panitia. Hal tersebut demi kebaikan pribadi dan kelancaran proses pertandingan.
Di antaranya, telah berusia sesuai kategori lomba, pengalaman berlari di alam bebas (lintas alam), telah mempersiapkan diri secara fisik dan psikologis, memiliki sifat pribadi peduli kelestarian alam, sehat jasmani dan rohani serta melampirkan sertifikat vaksin Covid-19.
Sedangkan kelengkapan pribadi yang harus dibawa para peserta meliputi peta rute, backpack/vest, water blader, pakaian lari trail atau lintas alam yang sesuai dengan kondisi cuaca, sepatu lari trail, jaket wind breaker, thermal blanket, handphone, jas hujan, peluit, obat-obatan pribadi dan trekking pole.
Di Pos Minum/Water Station (WS), panitia menyediakan air mineral, isotonik, makanan ringan dan buah-buah. Di Pos Medis, disiapkan bantuan medis. Sedangkan di Pos Chek Point (CP), seluruh peserta harus mendapatkan tanda centang karena yang tidak ada, dinyatakan tidak berhak menerima hadiah sebagai juara.
"Ada pun maksud dari kegiatan lomba lari kali ini adalah pencarian bibit atlet, mendukung pariwisata di Kabupaten Kuningan, memperkenalkan usaha, mikro, kecil dan menengah (UMKM). Sekaligus mendongkrak perekonomian wilayah sekitar pelaksanaan kegiatan," tuturnya.(Yan/KC)
