Network
KABARCIREBON - Pengurus DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Majalengka resmi mendaftarkan kader-kadernya sebagai bakal calon anggota legislatif (bacaleg) di Pemilu 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.
Dalam hal ini, PAN menjadi partai politik kelima yang mendaftarkan bacaleg-nya setelah sebelumnya PPP, PKS, PDI Perjuangan, dan Nasdem.
Kader partai berlambang matahari terbit sendiri tiba di Kantor KPU sekitar pukul 15.30 WIB dengan menggunakan kendaraan roda empat dan roda dua. Mereka dengan bangga meletakkan bendera partai di depan kendaraan mereka, bahkan ada yang mengikat bendera menggunakan bambu dan mengaitkannya di mobil.
Pendaftaran sendiri langsung dipimpin oleh Ketua DPD PAN, H Rona Firmansyah, disertai dengan yel-yel yang mengiringi langkah mereka menuju kantor KPU.
Setelah tiba di KPU, Rona memasuki gedung KPU Majalengka untuk mendaftarkan 50 kader PAN Majalengka sebagai bacaleg DPRD Majalengka. Rona pun mengisi buku registrasi sebagai bagian dari proses pendaftaran. Selain Rona, nampak pula anggota DPRD Fraksi PAN Majalengka turut serta dalam rombongan tersebut.
Dalam konferensi pers di hadapan awak media, Rona menyampaikan kebanggaannya atas pendaftaran tersebut. Politisi asal Kadipaten ini mengungkapkan, bahwa seluruh kader bacaleg dari DPD PAN Majalengka telah resmi mendaftar dan telah memenuhi syarat sebagai bakal caleg di Pemilu 2024 mendatang.
Baca Juga: 35 Bacaleg PPP Kota Cirebon Didaftarkan, Hampir Setengahnya Diisi Kaum Muda
"Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada KPU Majalengka yang sudah bisa menyelenggarakan dan menerima kami sebagai anggota partai yang ikut dalam kontestasi pemilu 2024," ujar Rona.
Rona menjelaskan, dari 50 bacaleg yang didaftarkan, 33 di antaranya adalah laki-laki dan sisanya perempuan. Dengan demikian, syarat minimal 30 persen untuk bacaleg perempuan telah terpenuhi.
"Bahkan kalau mau jujur itu masih terdapat kader cadangan yang belum dimasukkan ke dalam daftar 50 bacaleg, karena PAN kelebihan kader, sedangkan kuota dibatasi," katanya.
Mengenai komposisinya berasal dari berbagai latar belakang, di antaranya mantan birokrat, ormas, tokoh masyarakat, dan kader milenial. Bahkan, terdapat juga mantan anggota DPRD yang sebelumnya berasal dari partai lain namun kini turut serta dalam pencalegan PAN.
"Tentunya dengan kehadiran kader-kader yang beragam ini bisa menjadi sebuah analisa dan perhitungan bagi PAN Majalengka. Untuk siap meraih suara dua digit dalam kontestasi pemilu di Majalengka, dengan target minimal di atas angka 10," katanya.
"Jumlah ini merupakan batas tiket untuk parpol bisa mengusung kader sendiri di Pilkada Serentak 2024," tambahnya.
Baca Juga: Kuota Bacaleg Perempuan di Partai Golkar Lebih dari 30 Persen
Menutup pernyataan persnya, Roni berkata melalui pendaftaran resmi ini, PAN Majalengka menunjukkan komitmennya dalam meraih dukungan dan memperkuat posisinya di kancah perpolitikan di Majalengka untuk menjadi pemenang.
"Dengan semangat dan keyakinan yang menggelora ini, PAN Majalengka akan melangkah menuju Pileg 2024 dengan harapan besar untuk meraih kemenangan yang akan membawa perubahan positif bagi Majalengka dan masyarakatnya," paparnya. (Jejep)
.
