Perdana, BIJB Mulai Terbangkan Penumpang dari Kertajati Majalengka dengan Rute Kuala Lumpur dan Malaysia

- 18 Mei 2023, 21:15 WIB
Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Kabupaten  Majalengka, mulai melakukan penerbangan penumpang tujuan internasional dengan rute Kertajati  Kuala Lumpur, Malaysia menggunakan maskapai AirAsia, Rabu (17/5/2023).
Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Kabupaten Majalengka, mulai melakukan penerbangan penumpang tujuan internasional dengan rute Kertajati Kuala Lumpur, Malaysia menggunakan maskapai AirAsia, Rabu (17/5/2023). /Foto/Tati/KC/

KABARCIREBON - Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Kabupaten Majalengka, mulai melakukan penerbangan penumpang tujuan internasional dengan rute Kertajati Kuala Lumpur, Malaysia menggunakan maskapai AirAsia, Rabu (17/5/2023).

Pada penerbangan perdana, pesawat AirAsia mendarat di Bandara Kertajati sekitar pukul 10.10 WIB dan kembali meninggalkan Bandara Kertajati menuju Kuala Lumpur pada pukul 11.20 WIB.
CEO Malaysia AirAsia, Riad Asmat mengungkapkan, pesawat yang digunakan untuk melakukan penerbangan dari dan menuju Bandara Kertajati-Kuala Lumpur, Malaysia adalah jenis Airbus A-320 dengan kapasitas penumpang 180 orang.

Ia menyebutkan, untuk jadwal penerbangan Bandara Kertajati-Kuala Lumpur dua kali dalam seminggu yakni pada Rabu dan Minggu. Pesawat melakukan keberangkatan dari Kuala Lumpur Pukul 09.05 WIB dan tiba di Bandara Kertajati sekitar pukul 10.20 WIB. Kemudian pesawati melakukan penerbangan dari Bandara Kertajati pukul 10.50 WIB.

Baca Juga: Tampung Jemaah Calhaj Se-wilayah Cirebon, Embarkasi Haji Indramayu Bisa Digunakan Tahun 2023 Ini

Menurutnya, pada penerbangan perdana jumlah penumpang dari Kualalumpur menuju Bandara Kertajati sebanyak 64 orang. Sedangkan dari Bandara Kertajati menuju Kuala Lumpur, Malaysia sebanyak 125 orang  atau tingkat keterisiannya mencapai 70 persenan.

Dia menilai, tingkat keterisian penumpang sebanyak itu untuk penerbangan pertama cukup bagus dan jika permintaan naik, pihaknya akan menambah frekwensi penerbangan. Bahkan jika memungkinkan, bisa empat kali dalam seminggu.

“Bandara Kertajati merupakan jalur potensial yang membutuhkan penerapan strategi pemasaran, yang unik dan tepat,” kata Riad Asmat yang memiliki kesan baik terhadap BIJB, luas dan dianggap bisa memangkas waktu.

Baca Juga: Tebar Promo, Makin Istimewa dan Hemat dengan MyPertamina

Head of Government Relations AirAsia Edi Krismeidi Sumawilaga menyebutkan, AirAsia di Indonesia sudah melakukan penerbangan secara domestik sebanyak 15 rute dengan penerbangan sebanyak 136 kali per minggu. Sedangkan untuk penerbangan internasional juga cukup banyak dengan rute penerbangan ke Australia, Malaysia, Singapura, Tailan, Kamboja serta Vietnam.

“Kami AirAsia di Indonesia sudah beroperasi secara domestik dan internasional melakukan penerbangan ke enam negara, dengan frekwensi per minggu sebanyak 365 penerbangan,” katanya.

Ia menyampaikan akan bekerjasama dengan banyak pihak, untuk mendorong peningkatan penumpang dan dia meyakini, ke depan tingkat okupansi akan semakin naik. Terlebih banyak wisatawan asal Malaysia yang berkunjung ke Jawa Barat.

Baca Juga: Lawatan Perjalanan Spiritual Banthe, Cirebon Kota Toleran

“Kita dulu terbang ke Bandung, sekarang ke Kertajati. Penerbangan Kualalumpur – Kertajati dilakukan Rabu dan Minggu, ini akan terus di evaluasi. Potensi ada di Kertajati dan Kertajati akan jadi pusat penerbangan AirAsia,”  katanya.
 
Direktur Keselamatan, Keamanan dan Standarisasi Airnav Indonesia Bambang Rianto, mengemukakan, peluang di BIJB sangat besar, dengan didukung apron berkapasitas 22 pesawat serta runway 16 pergerakan per jam.

Ditambah landasan pacu yang cukup panjang serta lebar bisa digunakan pesawat berbadan besar. Sehingga hal itu menjadi potensi banyak penerbangan yang kini belum dimanfaatkan secara maksimal.

Baca Juga: Polres Majalengka Tangkap 4 pelaku penipu Jamaah Umroh, Kerugian Ratusan Juta Rupiah

Dirut PT BIJB, M Singgih mengatakan, penerbangan perdana internasional yang dilakukan AirAsia akan menjadi titik balik keramaian penerbangan bagi Bandara Kertajati. Hal itu ditandai dengan banyaknya penumpang yang mencapai 125 orang.

“Penumpang lain sudah banyak yang memesan tiket, padahal sosialisasi itu belum maksimal,” ujarnya.

Ia berharap, maskapai lainnya bisa mengikuti sehingga BIJB bisa semakin ramai. Terlebih jika ke depan pemindahan penerbangan dari Bandara Husen Bandung sudah dilakukan, seperti yang dijanjikan Menteri Perhubungan.“Untuk memfasilitasi perjalanan darat, kami telah melakukan kerja sama dengan sejumlah pengelola shuttle dengan rute ke berbagai wilayah,” katanya.

Baca Juga: 30 Link Twibbon Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2023, Bangkit Negeriku Bangkit Indonesiaku

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Jawa Barat Benny Bachtiar menyampaikan, penerbangan internasional yang dilakukan akan mendukung pariwisata di Jawa Barat. Sehingga warga Malaysia yang akan datang ke Jabar akan lebih mudah dan begitu pula sebaliknya.

“Banyak daya tarik wisata di wilayah Cirebon dan sekitarnya, mulai dari kuliner hingga wisata alam,” ujarnya.

Sementara itu, sejumlah penumpang yang melakukan penerbangan dari Bandara Kertajati memiliki kesan bahwa bandara ini megah dan luas, jauh lebih baik dibanding bandara lain. Hanya mereka menyayangkan belum ada tenan sehingga sulit mencari makanan.

Baca Juga: Tiga Tahun Vakum, 24 Mei Pabrik Gula di Kabupaten Cirebon ini Menyatakan Kesiapannya untuk Kembali Beroperasi

Ria, leli dan Lina asal Bandung yang akan berwisata ke Malaysia mengaku menyukai melakukan penerbangan dari Kertajati. Mereka bertiga  akan melakukan liburan di Malaysia selama empat hari dan akan pulang pada Minggu.

“Kami akan main saja memanfaatkan tiket murah,” ucapnya.

Hal yang sama disampaikan Pemilik Ahsan Tour Travel  Rahmat Hidayatullah, yang berangkat ke Malaysia untuk rapat sekaligus berwisata.

Baca Juga: Link Live Streaming AZ Alkmaar vs West Ham United, Semi Final Liga Konferensi Eropa Saling Menyingkirkan

“Saya berharap penerbangan dari Kertajati bisa terus berlanjut, agar jemaah umrah kami bisa lebih dekat dan hemat,” katanya.(Tati/KC).***

Dapatkan informasi terbaru dan populer Kabar Cirebon di Google News.

 

 

 

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x