Network
KABARCIREBON - Biksu Thailand berada di Kota Cirebon selama 5 hari, dari Kamis 18 Mei hingga Selasa 23 Mei 2023. Sebanyak 32 Biksu Budha atau Bhante dijadwalkan berkunjung ke Keraton Kasepuhan hingga napas tilas Kaki Gunung Ciremai.
Para Biksu Thailand ini tengah menjalani Ritual Thudong berupa jalan kaki 2.606 kilometer menuju Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Di Kota Cirebon, mereka bermalam di rumah Welly Widadi selaku Ketua Thudong Internasional di Kompleks Perumahan Jalan Pembangunan, perumahan elite yang berada di wilayah perbatasan Kabupaten dan Kota Cirebon.
Disambut Wakil Wali Kota dan Ketua DPC PDIP
Di rumah tersebut, Ketua DPC PDI Perjuangan, Fitria Pamungkaswati bersama Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati menyambutnya dengan hangat. Fitria dan Eti mengaku kagum dengan perjalanan sangat jauh, tentu melelahkan yang ditempuh para biksu dari Thailand.
"Selamat datang para bhante di Kota Cirebon, saya sangat terharu karena para biksu ini telah melakukan perjalanan panjang. Inilah wajah Kota Cirebon yang menjunjung tinggi kerukunan beragama, inilah Indonesia yang penuh dengan keanekaragaman. Semua kalangan hadir menyambut, termasuk umat Muslim. Ini kebanggaan bagi kita semua," kata Fitria.
Hal senada diungkapkan Wali Kota Cirebon, Eti Herawati. Ia berharap perjalanan panjang para biksu berjalan lancar.
Baca Juga: Tampung Jemaah Calhaj Se-wilayah Cirebon, Embarkasi Haji Indramayu Bisa Digunakan Tahun 2023 Ini
"Mudah-mudahan perjalanan kedepan semuanya diberikan kesehatan, sampai dengan selamat. Terima kasih juga kepada panitia maupun Laskar Macan Ali dan yang lainnya," kata Eti.
Sementara itu, Welly Widadi selaku Ketua Thudong Internasional berharap, para biksu tidak merasa lelah dan tiba di Borobudur dengan selamat. Selain itu, merupakan suatu kebanggaan karena membawa nama Indonesia di internasional.
"Kita menyaksikan sendiri bahwa ini benar-benar nyata, jalan kaki dari Thailand, Singapore, Malaysia hingga ke Indonesia. Ini sungguh luar biasa," ujarnya.
Baca Juga: Tebar Promo, Makin Istimewa dan Hemat dengan MyPertamina
Berdasarkan jadwal, pada Jumat 19 Mei 2023 usai sarapan di Kompleks Jalan Pembangunan, para Biksu Buddha atau Bhante Thailand ini akan menjalani serangkaian kegiatan keagamaan di Kota Cirebon. Mereka dijadwalkan berada di Vihara Dewi Welas Asih untuk patimoka dan makan siang.
Kemudian, di waktu siang napak tilas ke Palutungan Kuningan yang merupakan kaki Gunung Ciremai sekitar pukul 12.00-17.00. Lalu, kembali ke Cirebon untuk makan malam.
Untuh agenda Sabtu, 20 Mei 2023, para biksu Thailand ini dijadwalkan makan siang Cen Fo Cung pukul 10.00-11.00 WIB. Lalu, pada pukul 14.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB berkunjung ke Keraton Kesepuhan.
Baca Juga: Lawatan Perjalanan Spiritual Banthe, Cirebon Kota Toleran
Kemudian, pada Senin, 21 Mei 2023 dijadwalkan Pindapata, Makan Pagi & Sanghadana di SD Sariputra pukul 08.00-11.00. Makan siang Lungpo & Bhante Snack Box di Sariputra pukul 11.00-11.45. Lalu dilanjut dengan acara blessing dan penyerahan tanah di Ampera pukul 13.00-15.00 WIB.
Selasa, 22 Mei 2023, para biksu Thailand ini melanjutkan perjalanan Ritual Thudong arah Losari. Dan pada Rabu, 23 Mei 2023 makan pagi snack box di tempat Ko Akok pada pukul 07.00-08.00.
Baca Juga: Polres Majalengka Tangkap 4 pelaku penipu Jamaah Umroh, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
Berikut Jadwal 32 Biksu Thailand 5 Hari di Cirebon
Kemudian, para biksu Thailand itu juga dijadwalkan beristirahat di kediaman ulama besar Tanah Air, Habib Luthfi bin Yahya di Pekalongan.
Dari kediaman Habib Luthfi, rombongan Banthe menuju Vihara Adi Dharma di Kota Semarang, lalu ke Kelenteng Hok Tik Bio di Ambarawa dan Kelenteng Liong Hok Bio, Magelang dan terus ke Candi Borobudur.
Ritual Thudong kali ini, tujuannya ialah Candi Borobudur. Para Biksu Budha, yang berjumlah 32 orang itu diagendakan sampai di Candi Borobudur pada tanggal 1 Juni 2023.
Baca Juga: 30 Link Twibbon Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2023, Bangkit Negeriku Bangkit Indonesiaku
Mereka akan melangsungkan peribadatan Hari Trisuci Waisak pada Minggu, 4 Juni 2023 dengan umat Budha lainnya di Candi Budha terbesar di dunia tersebut.(Jaka/KC)
