Serta ditambah perwakilan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset & Teknologi (Kemendikbudristek) RI.
Kepala Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jawa Barat, Mohamad Hartono beserta timnya.
"Diskusi rembukda menjadi ruang terbuka bagi seluruh staekholder untuk berekspresi dan berkolaborasi mengawal misi demi kemajuan dunia pendidikan," ujar Wakil Bupati Kuningan, H.M. Ridho Suganda.
Pasalnya, lanjut Ridho, penyelenggaraan diskusi bidang pendidikan tersebut menjadi momentum yang sangat tepat di akhir masa jabatannya.
Baik dirinya selaku wakil bupati maupun H. Acep Purnama sebagai bupati karena akan habis pada tanggal 4 Desember 2023 mendatang.
Baca Juga: Pertunjukan Damar Sewu Atau 1.000 Obor Menjadi Pembuka Kegiatan Seren Taun di Kuningan
Sehingga harus menjadi spirit dalam membangun komitmen bersama untuk memajukan pendidikan di kota kuda.
Untuk itu, dengan memahami kondisi riil pendidikan di Kabupaten Kuningan diharapkan seluruh staekholder memahmi dan menyesuaikan arah.
Sekaligus tahapan yang tertuang dalam bentuk rekomendasi sebagai hasil panen gagasan dari rembukda pendidikan.