Penyebab Semakin Meningkatnya Angin di wilayah Cirebon Belakangan Ini, Begini Penjelasan BMKG

- 23 Agustus 2023, 16:53 WIB
Ilustrasi angin kencang.
Ilustrasi angin kencang. /Reuters/Carlo Allegri/

KABARCIREBON- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis penyebab meningkatnya angin di wilayah Cirebon Indramayu Majalengka dan Kuningan (Ciayumajakuning) yang terjadi belakangan ini.

Menganalisis, peningkatan kondisi kecepatan angin di wilayah Ciayumajakuning disebabkan adanya perbedaan tekanan udara yang cukup signifikan di wilayah Selatan dan Utara Ekuator Indonesia pada periode musim kemarau, serta faktor lokal seperti Gunung Ciremai yang menimbulkan adanya Angin Kumbang.

Semua faktor tersebut, berpengaruh terhadap peningkatan kecepatan angin di wilayah Ciayumajakuning.

Baca Juga: Digelar 1-15 September, Ajang Popkota di Cirebon Ini Mempertandingkan 20 Cabor dan Memperebutkan 2.500 Medali

Berdasarkan hasil pengamatan dari BMKG Stasiun Meteorologi Kertajati hari ini, arah angin umumnya dari  Selatan dengan kecepatan maksimum mencapai 22 Knot atau 41 km/Jam.

Potensinya, kondisi peningkatan kecepatan angin di wilayah Ciayumajakuning diprakirakan dapat mencapai nilai maksimum hingga 30 knot atau 56 km/jam dan masih akan berlangsung hingga 2 hari ke depan.

Dan masih perlu diwaspadai adanya angin kencang akibat adanya angin kumbang, selama periode musim kemarau (hingga Bulan Oktober).

Baca Juga: Bak Film Action, Polisi Amankan Pelajar Kota Cirebon yang Diduga Melakukan Tawuran, Berlangsung Dramatis

BMKG menghimbau, masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap dampak yang bisa ditimbulkan seperti angin kencang, pohon tumbang, baliho roboh, kebakaran hutan dan lahan serta gelombang laut tinggi di perairan Jawa Barat bagian Utara.(Jaka/KC).***

Dapatkan informasi terbaru dan populer Kabar Cirebon di Google News.

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x