KABARCIREBON - Dugaan (dugaan) tidak lolosnya fit and proper test Direksi PT BPR Cirebon Jabar (BCJ) kini makin mengemuka.
Di peroleh informasi dari lapangan, dugaan itu saat ini lebih diarahkan kepada Direktur Utama (Dirut) PT BPR Jabar Cirebon.
"Yah sebelumnya itu mungkin karena yang bersangkutan adanya unsur kedekatan, dan yang bersangkutan juga pandai melobi pejabat di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon, sehingga bisa saja dia lolos," ujar salah seorang sumber yang enggan disebut jati dirinya kepada Kabar-Cirebon.com pada Senin, 4 September 2023.
Baca Juga: Pemprov Jabar Usulkan 3 Calon PJ Wali Kota Cirebon
Melansir lama Bank Indonesia (BI) menyebutkan, sumber daya manusia (SDM) di sektor industri perabankan sudah seharunya memliki kemampuan yang lebih mumpuni.
"Dan ini ini juga berlaku pada industri BPR. Ditengah era digital, selain semakin maraknnya keberadaan pinjaman online (Pinjol). Sudah seharurny, BPR juga lebih banyak memiliki SDM yang lebih mumpuni," katanya.
Dalam pesan yang disampaikan melalui WhatsAppny kepada Kabar-Cirebon.com, salah seorang sumber lain menyebutkan, guna lebih meyakinkan benar tidaknya Direksi yang dimaksud tersebut lolos dari lobang seleksi, disarankan untuk kembali diadakan fit and proper test secara terbuka.