Network
KABARCIREBON - Masyarakat sering mengeluhkan pendistribusian air dari Perusahaan Umum Daerah Perusahaan Air Minum (Perumda PAM) Tirta Kamuning Kabupaten Kuningan terutama yang bersumber dari air Waduk Darma Kecamatan Darma.
Disinyalir, kualitas airnya buruk tidak sesuai harapan padahal sebagian besar air tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari baik untuk meminum, memasak, mandi, mencuci maupun hal-hal lainnya.
"Kasihan konsumen yang mendapatkan aliran air PAM-nya dari Waduk Darma karena disinyalir kualitas airnya buruk. Saya sering kali mendengarkan keluhan tersebut,” ucap mantan Kepala Unit Pelaksana Teknik Dinas (UPTD) Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Waduk Darma, Dodon Sugiharto, Sabtu 9 September 2023.
Menurutnya, distribusi air yang sering diterima oleh warga dari sumber air bersangkutan seringkali keruh, berlumpur dan kadang-kadang berbau. Jujur dirinya mengaku sangat heran karena air Waduk Darma bisa dijadikan sumber air untuk keluarga karena kenyataannya, lokasi tersebut dipenuhi keramba ikan sehingga tidak menutup kemungkinan terjadi pencemaran dari pakan ikan yang cukup tinggi.
Apalagi, ikan-ikan di kawasan obyek wisata yang sebelumnya memberikan kontribusi pendapatan asli daerah (PAD) yang cukup lumayan besar tersebut, sering kali mati massal akibat terjadi arus balik (air yang di dasar waduk naik ke permukaan).
Kondisi demikian harus benar-benar disikapi dan dicarikan solusi terbaiknya oleh direktur PAM Tirta Kamuning terpilih nanti karena saat ini ada 3 pelamar termasuk pejabat yang mengikuti semua tahapan seleksi di bawah kepemimpinan Ketua Tim Seleksi (Timsel), H. Dian Rachmat Yanuar.
Baca Juga: Air PAM Tirta Kamuning Wilayah Kramatmulya Selalu Diperiksakan ke Labkesda Dinkes Kuningan
Minimal, seorang direktur yang telah memiliki sertifikat kompetensi manajemen air minum tingkat utama bisa fokus pada pencarian dan pemanfaatan sumber-sumber air baru yang berada di Gunung Ciremai. Langkah ini pasti akan agak sulit karena harus berurusan dengan Badan Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC tapi bukan berarti tidak bisa.
Jangan sampai ada yang ngomong bahwa masyarakat Kabupaten Kuningan saja masih banyak membutuhkan air bersih tapi malah dijual ke kabupaten atau daerah lain. Direktur PAM Tirta Kamuning sendiri mendapatkan gaji dan fasiltias yang menggiurkan sehingga buktikan kemampuannya. “Sanggup tidak mencari sumber mata air dari kawasan Gunung Ciremai?. Selamat bekerja," ucapnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kuningan merangkap Ketua Pansel Calon Direktur PAM Tirta Kamuning, H. Dian Rachmat Yanuar mengaku bahwa peningkatan pelayanan dan kualitas air bersih akan menjadi tantangan bagi direktur terpilih nanti untuk menanganai sekaligus diselesaikan.
Sedangkan permasalahan kualitas air yang sering keruh, dirinya telah menghubungi sekaligus menyampaikannya kepada Pelaksana Tugas (Plt) Direktur PAM Tirta Kamuning, USP. (Iyan Irwandi/KC) ***
Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News
