Ribuan Pendukung Calon Kuwu Desa Astanajapura Kabupaten Cirebon Ikuti Kampanye Terbuka

- 15 Oktober 2023, 11:55 WIB
Kampanye terbuka Calon Kuwu (Calwu) nomor urut 1, Nanang Fahmi, Desa/Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon, Sabtu (14/10/2023).
Kampanye terbuka Calon Kuwu (Calwu) nomor urut 1, Nanang Fahmi, Desa/Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon, Sabtu (14/10/2023). /Foto/Supra/KC/

KABARCIREBON  - Ribuan pendukung calon kuwu (Calwu) di Desa Astanajapura Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon, mengikuti kampanye terbuka dengan berbagai kegiatan antara lain, membersihkan musola, memasang papan nama Rukun Tetangga (RT) dan longmach keliling kampung.

Hal inilah yang dilakukan Calwu nomor urut 1, Nanang Fahmi. Acara yang dimulai pagi hingga sore tersebut, pada pendukung membersihkan musola kemudian memasang papan nama RT dan siang hingga sore hari, longmach keliling kampung dengan diiringi salawat Nabi Muhammad SAW.

Menurut Fahmi, kampanye terbuka yang diikuti sekitar 2.500 orang ini sebagai bentuk dukungan warga untuk menjadi kuwu. "Meski banyak yang hadir, kampanye terlaksana dengan kondusif, aman dan tertib," katanya usai acara, Sabtu (14/10/2023).

Baca Juga: Ini 20 Alamat Pedagang Gado Gado yang Enak di Kota Jakarta Barat, Cobain Gado Gado Puri dan Gado Gado Direksi

Fahmi menjelaskan, keinginan masyarakat yang ikut kampanye tak bisa dibendung, sebab sudah dinantikan sejak lama. Diiringi  salawat nabi Muhammad SAW, massa berjalan kaki berkeliling desa. Kemudian, massa kembali ke rumah masing-masing.

"Dukungan keluarga dan dorongan masyarakat supaya maju Pilwu serentak, maka bertekad untuk mendaftarkan diri dan akan memajukan desa. Saya juga kaget melihat banyak warga yang ikut kampanye, meski demikian massa tidak berbuat anarkis dan kampanye berjalan lancar," jelasnya.

Masih dikatakan Argo visi dan misi yang diusung, antara lain, kesejahteraan masyarakat dan guru honorer yang ada di desa.

Baca Juga: PC MATAN Kota Cirebon Resmi Dilantik

"Saya merasa prihatin dengan kesejahteraan guru honorer, karena saya sendiri merasakan menjadi guru honorer. Maka, disamping kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan pembangunan desa, juga kesejahteraan guru honorer akan diperhatikan," paparnya.

Argo menambahkan, pengabdian masyarakat menjadi skala prioritas karena warga senantiasa membutuhkan pelayanan yang maksimal. Kapanpun dan dimanapun dibutuhkan, selalu siap, ketika tak ada kesibukan dalam tugas.

"Bilamana dipercaya masyarakat untuk menjadi kuwu dan warga membutuhkan pengesahan atau tanda tangan kuwu yang bersifat urgent, salah satunya untuk kesehatan, akan selalu siap," ungkapnya.

Baca Juga: Uang Pung Tidak Ada di Perbup Cirebon, Tradisi Kearifan Lokal di Luar Kegiatan Pilwu

Dirinya mengharapkan, dukungan dan doa pada seluruh masyarakat untuk mensukseskan Pilwu serentak Oktober mendatang.

"Datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk memberikan suara, karena masa depan desa ada di tangan masyarakat yang memiliki hak pilih," ajak Argo. (Supra/KC).***

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x