Dua tim pemadam kebakaran langsung diterjunkan, pemadaman lebih mudah dilakukan karena area datang sehingga mobil damkar bisa masuk ke area tersebut.
"Pada musim kemarau ini, potensi terjadinya kebakaran sangat tinggi, mengingat banyak lahan kering yang mudah terbakar ditambah angin yang cukup kencang." katanya.
Baca Juga: Sudah Dua Kali Diguyur Hujan, Pemkab Cirebon Tetap Distribusikan Bantuan Air Bersih ke Pelosok Desa
Rumah Terbakar
Sementara itu rumah milik Muhlas (67), di Blok Raksabumi, Desa Kancana, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, ludes terbakar, Senin (06/11/2023) malam.
Tidak ada korban jiwa pada musibah tersebut, kebetulan rumah tersebut sedang ditinggal pemiliknya.
Kapolsek Cikijing, Ajun Komisaris Polisi Rudy Djunardi menyebutkan, musibah kebakaran yang menimpa rumah Muhlas terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Dugaan sementara sumber api berasal dari hubungan arus pendek listrik di rumah tersebut.
“Kebakaran tersebut dipicu oleh konsleting listrik yang disebabkan oleh kabel yang terkena tetesan air hujan akibat atap yang bocor. Api kemudian membesar dan merambat ke atap rumah, lalu jatuh ke kursi di ruang tamu, menyebabkan api semakin berkobar.” ungkap Rudy.
Baca Juga: Ada Apa, Kok Sekda Tidak Diusulkan Menjadi Calon Pj Bupati Kuningan tapi Malah Tiga Pejabat Lainnya?
Upaya pemadaman dilakukan dengan bantuan warga setempat yang menggunakan alat manual, ember beisi air dibanjurkan ke kobaran api. Pemadaman berlomba dengan kobaran api.
Akibat musibah kebakaran tersebut, pemilik rumah mengalami kerugian sekitar Rp 100.000.000.(Tati Purwati/Kabar Cirebon)***