Herman Khaeron Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan kepada Masyarakat Pesisir Pantura di Desa Rawa Urip Pangenan

- 19 November 2023, 16:15 WIB
Anggota Komisi VI DPR RI, H. E. Herman Khaeron memberikan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kepada masyarakat pesisir Pantura di Desa Rawa Urip, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon.
Anggota Komisi VI DPR RI, H. E. Herman Khaeron memberikan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kepada masyarakat pesisir Pantura di Desa Rawa Urip, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon. /IST /

KABARCIREBON - Anggota Komisi VI DPR RI, H. E. Herman Khaeron memberikan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kepada masyarakat pesisir Pantura di Desa Rawa Urip, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon.

Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan ini digelar di rumah H. Kusnadi, salah satu tokoh masyarakat setempat. Herman Khaeron mengatakan, dirinya terus berkeliling kampung- kampung dan desa- desa untuk melakukan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kepada masyarakat.

"Saya terus turun ke masyarakat untuk sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan. Karena ini jadi kewajiban juga sebagai badan sosialisasi MPR untuk terus memberikan pengetahuan kepada masyarakat, terkait Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika," kata Hero, sapaan akrab Herman Khaeron.

Baca Juga: Bupati Majalengka Karna Sobahi Raih Penghargaan Bergengsi Berkat Inovasi Quick Respon Raharja 112

Menurutnya, 4 Pilar Kebangsaan tersebut sebagai satu kesatuan yang harus dijaga dan dipelihara, serta harus diimplementasikan agar negara tetap berdiri sejajar dengan negara lain.

Hero juga mengatakan, nilai nasionalisme juga bisa semakin meningkat di masyarakat dengan gencarnya sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan.

"Ada banyak tujuan kemerdekaan yang belum tercapai, ini yang juga harus jadi prioritas ke depan untuk bisa terus didorong memberikan semangat kepada masyarakat, sesungguhnya sumber daya manusia yang tersedia pun harus dimanfaatkan secara optimal," katanya.

Baca Juga: Anggota DPR RI Bambang Hermanto Hadiri Pengajian Akbar LDII di Indramayu

Hero juga berpesan kepada masyarakat untuk sama- sama menjaga kondusifitas menjelang dan saat pelaksanaan Pemilu nanti. Menurutnya, Pemilu adalah pesta demokrasi rakyat yang seharusnya memberikan ruang untuk rakyat untuk menjadi pesta rakyat. Menurutnya, hal tersebut harus didapatkan oleh rakyat.

"Karenanya, justru entitas di tanah politik lah yang harus menjaga suasana damai dan kondusif sehingga pesta demokrasi ini betul- betul bisa dilaksanakan secara jujur, adil, langsung, umum, bebas dan rahasia. Itu prinsip demokrasi dan kepemiluan kita," tuturnya.(Fanny)

Editor: Fanny Crisna Matahari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x