Network
KABARCIREBON - Desa Cangkingan Kecamatan Kedokan Bunder mendapat penghargaan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu, dalam Bimbingan Teknis Kuwu, di Yogyakarta, Jumat (24/11/2023).
Penghargaan lencana itu diberikan sebagai wujud apresiasi kepada Desa Cangkingan, yang memiliki indeks desa Membangun (IDM) tertinggi di Kabupaten Indramayu pada 2022.
Bupati Indramayu Hj.Nina Agustina mengemukakan, para kuwu (kepala desa) harus bisa menggunakan dana desa (DD) sebaik mungkin dan harus berdampak pada masyarakat.
Baca Juga: Musim Penghujang, Permintaan Keset Berbahan Kain di Majalengka Naik Nih hingga100 Persen
Karena dengan kewenangan yang sudah ditetapkan, para kuwu beserta pamong desa lainnya memiliki kemampuan untuk merencanakan dan menyusun pembangunan di desanya, ysng tertuang dalam APBDes.
“Dengan APBDes yang dimiliki, silakan desa-desa berlomba dan bersaing dalam pembangunan untuk kemajuan desanya masing-masing,” katanya.
Menurutnya, jika pembangunan di desa maju dengan pesat, maka hal itu akan berdampak pada status desa tersebut. Kemudian dengan APBDes yang dimiliki para kuwu juga harus terus berinovasi secara maksimal.
“Para kuwu silakan bisa belajar ke kuwu atau desa lain yang telah memiliki prestasi. Cangkingan terkenal dengan desa digitalnya, Lelea terkenal dengan desa budayanya. Silakan semuanya berkompetisi dan terus bersinergi dengan berbagai pihak,” tuturnya.
Sementara itu, IDM merupakan hasil perhitungan total untuk menetapkan status kemajuan dan kemandirian desa serta untuk menyediakan data dan informasi dasar bagi pembangunan desa.
Kemudian terdapat 3 indikator komposit untuk menetapkan IDM. Yakni indeks ketahanan sosial (IKS), indeks ketahanan ekonomi (IKE), dan indeks ketahanan lingkungan (IKL).
Baca Juga: Pasca Konser Dewa 19 di Kota Cirebon, Tanah Rusak dan Sampah Berserakan di Stadion Bima Madya
