Network
KABARCIREBON - Pohon tumbang yang menimpa salah satu kendaraan bermotor di Kompleks Stadion Bima Kota Cirebon pada Rabu (31/1/2024) malam kemarin membuat sebagian warga khawatir kejadian tersebut menimpa warga.
Pasalnya, warga mengakui bahwa kekhawatiran setelah hujan dengan intensitas tinggi selain mengakibatkan banjir, juga mengakibatkan pohon yang usianya dirasa tua dan besar tumbang.
"Saya denger waktu tadi malam ada pohon tumbang menimpa salah satu motor di Kompleks Bima yah. Jadi takut kalau meneduh di bawah pohon besar kalau hujan begini," kata salah satu warga, Andi Jumat, 2 Februari 2024.
Baca Juga: Pj Wali Kota Cirebon Apresiasi Kiprah Baznas dalam Mengentaskan Kemiskinan
Menurutnya, pohon-pohon yang sudah tua dan besar sebaiknya di pangkas. Namun, ia juga menyadari bahwa pemotongan pohon besar terutama di pinggir jalan ada aturannya.
"Takut sih, saya denger kalau pemotongan pohon kan ada aturannya. Ada pihak-pihak terkait yang mengurusinya," tuturnya.
Akan tetapi, jika dirasa pohon-pohon tersebut rapuh sehingga mudah tumbang, warga khawatir akan akibat yang ditimbulkan. "Kalau tumbang dan dampaknya menimpa kendaraan kan bahaya, apalagi kalau pengguna jalan atau warga. Mudah-mudahan itu tidak terjadi," harapnya.
Baca Juga: Pj Wali Kota Cirebon Apresiasi Pembangunan Berbasis Kearifan Lokal di Pekalipan
Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon menyebut wilayahnya termasuk daerah yang rawan banjir ketika musim hujan tiba. Bahkan pihaknya telah menyiagakan personelnya selama 24 jam.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Cirebon, Deni Nurcahya, mengatakan, menghadapi bencana yang disebabkan banjir telah disiapkan melalui SK kesiapsiagaan bencana yang ditandatangani Bupati Cirebon.
