Begini Kronologi Dua Motor Adu Banteng yang Menewaskan 2 Pelajar SMPN di Indramayu, dan Dua Luka Berat

- 1 Maret 2024, 19:19 WIB
Salah satu korban selamat ditemani keluarganya tengah mendapat perawatan di RSUD Indramayu, Jumat (1/3/2024).
Salah satu korban selamat ditemani keluarganya tengah mendapat perawatan di RSUD Indramayu, Jumat (1/3/2024). /Foto/Udi/KC/

Pada saat berbalik arah, di depan motor Vario itu ada tukang penjual mainan (klenengan) dengan menggunakan motor dengan muatan yang penuh.

Baca Juga: Ngeri Dua Motor Ini Adu Banteng, Empat Pelajar SMPN di Indramayu Terpental Dua Tewas Dua Luka Berat

Hal ini diduga membuat jarak pandang dari pengguna motor Vario dalam hal ini almarhum inisial D, tidak terlihat jelas untuk jarak pandang yang ada di depan.

Sehingga, motor Vario menyalip motor klenengan ke arah kanan. " Tiba-tiba, karena motor Satria yang dahulu berbalik lagi, terjadilah benturan atau tabrakan tidak terhindar, adu banteng," lanjutnya.

Eko mengatakan, satu orang siswanya meninggal di lokasi kejadian, sementara satu orang lainnya meninggal di perjalanan menuju Rumah Sakit.

Baca Juga: Jelang Bulan Suci Ramadan, Harga Beras di Cirebon Turun

"Yang meninggal dunia ada dua orang anak, menurut informasi yang satu meninggal di tempat dengan luka di bagian kepala. Sementara, yang satunya tidak ada luka, mungkin luka dalam dan meninggalnya pada saat perjalanan menuju Rumah Sakit," terangnya.

Selain korban meninggal, Eko menambahkan, terdapat dua orang siswanya yang mengalami luka berat dan saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Indramayu.

"Yang mengalami kecelakaan 4 orang anak, yang meninggal dua orang, sedangkan dua orang lagi sekarang masih berada di rumah sakit. Anak kami yang meninggal itu kelas 7 semua dan yang luka berat kelas 9 inisial S, dan kelas 7. ***

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah