Kepala Koordinator Kemanusiaan PBB Martin Griffiths kepada media memperkirakan korban gempa Turki dan Suriah bisa mencapai 50 ribu jiwa.
PBB telah memperingatkan setidaknya 870.000 orang sangat membutuhkan makanan panas di seluruh Turki dan Suriah.
Lalu, sebanyak 5,3 juta orang diyakini telah kehilangan tempat tinggal.
Baca Juga: Sambut Pileg 2024, Puluhan Bacaleg PKB Indramayu Ikuti UKK
Presiden Erdogan telah mengumumkan status darurat bencana untuk 10 provinsi selama tiga bulan setelah gempa dahsyat mengguncang negaranya.
Sepuluh provinsi terdampak gempa juga dinyatakan sebagai bagian dari zona bencana gempa.
"Kami putuskan mengumumkan keadaan darurat bencana demi percepatan penyelamatan dan pemulihan," kata Erdogan dalam pidatonya yang disiarkan di televisi.
Baca Juga: Dana Pokir Rp80 Miliar, F-Tekkad: Eksekutif harus Ada Keberanian Melobi untuk Menutupi Gagal Bayar
Dalam kesempatan itu, Erdogan menyatakan akan mengirim 50 ribu personel penyelamat ke daerah terdampak gempa Turki.