KABARCIREBON - Platform media sosial Instagram (IG) mengalami gangguan atau down. Pihak Instagram mengungkap penyebabnya. Dan kini, Instagram sudah kembali normal.
"Instagram is back! Sorry for the trouble - we had a brief outage earlier and resolved the issue that caused it.#Instagramdown. Instagram sudah kembali! Maaf atas permasalahannya - kami mengalami pemadaman singkat sebelumnya dan telah menyelesaikan masalah yang menyebabkan #Instagramdown," tulis akun Twitter Instagram Comms @InstagramComms dikutip Kabar Cirebon, Senin 22 Mei 2023.
Pihak Instagram tidak mengungkap secara detail penyebab down. Karena, terjadi bukan hanya di Indonesia termasuk di banyak negara pengguna IG. Instagram mulai kembali normal terpantau sejak pagi pukul 08.00 WIB.
Baca Juga: DPC PKB Sebut Dugaan Jual Beli Nomor Urut Bacaleg Fitnah
Sejumlah negara yang tercatat mengalami gangguan pada Instagram yakni India, Amerika Serikat, Inggris Raya hingga Singapura. Hal itu diungkap oleh Down Detector, aplikasi untuk mendektesi gangguan secara realtime.
Di Amerika Serikat, Down Detector mencatat ada 187.610 laporan puncak pada pada pukul 05.48 dengan 86 persen mengalami gangguan pada aplikasi, 10 persen website dan 4 persen login.
Tercatat, laporan Intagram down untuk wilayah Indonesia tertinggi pada pukul 05.54 dengan 2.062 laporan.
Baca Juga: Istirahat 5 Hari di Kota Cirebon, 32 Biksu Kembali Lanjutkan Jalan Kaki ke Candi Borobudur
Sebanyak 42 persen melaporkan masalah pada keneksi server, 35 persen mengalami gangguan pada aplikasi, dan 19 persen menyebut gangguan saat masuk ke Instagram.
Masalah gangguan pada Instagram juga dilaporkan pada warganet di Twitter yang seperti biasa menjadikan media sosial itu sebagai pelarian saat Instagram gangguan.
Di Twitter, Instagramdown menjadi trending topic dengan 83,8 ribu cuitan. Keluhannya, mayoritas karena tidak bisa melakukan refresh pada halaman feed Instagram.
Baca Juga: Buka PWN 2023, Menag: Pramuka PTKN Harus Adaptif Rawat Keberagaman dan Perdamaian
Terungkap, gangguan tersebut ternyata menyeluruh, tidak hanya di Indonesia termasuk negara-negara lain di dunia.***