Kondisi Embarkasi Indramayu Dikritik, Stafsus Menag RI Sebut Wajar Karena Masih Baru

9 Juni 2023, 10:33 WIB
Stafsus Menag RI, H.M Nuruzzaman. /Fanny Kabar Cirebon /

KABARCIREBON - Kementerian Agama (Kemenag) RI akan terus membenahi dan melakukan penambahan fasilitas di gedung embarkasi Indramayu agar nyaman saat ditempati atau digunakan jamaah haji. 

Kemenag RI juga memastikan akan semaksimal mungkin memberikan layanan kepada jamaah haji. Jika pun ada kekurangan, Kemenag RI menilai hal yang wajar. Sebab, selain bangunan yang baru, pembenahan dan penambahan fasilitas juga terus dilakukan. 

Hal itu dikatakan Staf Khusus Menag RI, H.M Nuruzzaman, setelah adanya kritikan dari anggota DPR RI, Hj. Selly Andriyany Gantina mengenai kondisi embarkasi Indramayu. 

Baca Juga: BMKG Ungkap Kekuatan Gempa Bumi Skala MMI, Skala 12 Mengerikan, Pemandangan Gelap, Benda Terlempar ke Udara

Nuruzzaman mengatakan, Kemenag RI akan menambah kelengkapan fasilitas di embarkasi Indramayu pada tahun ini dan tahun depan.

"Sebenarnya kita semaksimal mungkin memberikan layanan kepada jamaah, kalau ada kekurangan ya wajar karena ini baru. Tahun ini dan tahun depan akan ditambah kelengkapan fasilitas dan lainya," kata Nuruzzaman.

Pria asli kelahiran Cirebon yang juga pernah menjadi Pengurus Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor ini mengatakan, Kemenag berupaya memberikan pelayanan yang terbaik kepada para jamaah. Maka, jika ada kekurangan, menurutnya hal yang wajar apalagi mengingat embarkasi Indramayu merupakan embarkasi baru. 

Baca Juga: UPDATE Jadwal Salat di Wilayah Kabupaten Kuningan Untuk Hari Sabtu 10 Juni Bersumber dari Kemenag RI

"Jadi menurut saya harus dimaklumi, tetapi kita berusaha maksimal, minimal memberikan pelayanan jamaah haji di Jawa Barat bagian utara dan timur tidak terlalu jauh. Jadi bisa ditempatkan di Indramayu dan penerbangan bisa lebih dekat, dari Kertajati," katanya.

Nuruzzaman juga mengatakan hal yang wajar jika masih ada kekurangan, sebab embarkasi Indramayu menurutnya masih dalam pembangunan penambahan fasilitas. Kondisi tersebut, menurutnya, tidak ada pengaruh yang signifikan bagi penerbangan haji. Bahkan menurutnya, Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas berencana akan memberangkatkan jamaah haji asal Jawa Tengah bagian barat untuk bisa berangkat dari Kertajati, daripada berangkat lewat Solo.

"Gus Menteri menyampaikan kepada jamaah saat pelepasan, tahun depan diharapkan membuat skema itu. Jadi bukan hanya Jawa Barat bagian timur saja, tapi Jawa Tengah bagian barat bisa terbang ke Kertajati daripada ke Solo, semisal jamaah dari Brebes, Tegal Cilacap kalau tol Cisumdawu sudah jadi," imbuhnya. 

Baca Juga: CATAT, Ini Jadwal Layanan SIM Keliling di Wilayah Kabupaten Kuningan

Sebelumnya diberitakan, kondisi embarkasi haji di Indramayu, Jawa Barat, menuai kritik Anggota Komisi VIII DPR RI, Hj Selly Andriany Gantina. Mulai dari konstruksi bangunan hingga pengelolaan air untuk calon jemaah haji.

Hal itu disampaikan Selly di sela-sela kunjungan spesifik Komisi VIII DPR sekaligus pelepasan jemaah haji asal Kabupaten Majalengka, Minggu (28/5/2023), di embarkasi haji Indramayu. Pelepasan jemaah haji di embarkasi ini merupakan yang pertama sekaligus menandai operasional embarkasi haji Indramayu.

"Fasilitas di embarkasi ini masih banyak kekurangan yang memang menjadi PR," ungkap Selly.(Fanny)

 

Editor: Fanny Crisna Matahari

Tags

Terkini

Terpopuler