Puntung Rokok Sebabkan Kebakaran di Areal Kompleks Pertokoan Jatiwangi Square

7 November 2023, 16:50 WIB
Tim Pemadam Kebakaran dibantu aparat Kepolisian dan TNI tengah melakukan pemadaman api yang membakar ilalang dan tumpukan sampah di Kompleks Pertokoan Jatiwangi Square. Kebakaran diduga berasal dari ulah manusia yang membuang puntung rokok ke semak hingga apinya meluas, Selasa 7 November 2023. /Kabar Cirebon/Foto Tati Purwati/

KABARCIREBON - Kawasan Jatiwangi Square, di Desa Sutawangi, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka alami kebakaran yang diduga akibat ulah manusia yang membuang puntung rokok sembarangan, hingga membakar ilalang serta tumpukan sampah.

Beruntung kebakaran lahan tidak sampai menimpa kompleks pertokoan di kawasan tersebut. Karena, Tim Pemadam Kebakaran dari Majalengka dibantu kepolisian, TNI serta Sat Pol PP segera melakukan pemadaman api.

Hanya pemadaman sempat alami kesulitan akibat asap tebal yang membakar ilalang serta tumpukan sampah yang dibuang warga ke kawasan tersebut.

Baca Juga: Milad Ke - 23, FH UMC Cirebon Hadirkan Komisi Yudisial

Sebelum tim pemadam kebakaran tiba di lokasi, upaya pemadaman dilakukan dengan cara tradisional dengan mematikan ujung api menggunakan ranting basah serta sekat bakar.

Kapolsek Jatiwangi Kompol Endang Kusnandar yang memimpin operasi pemadaman kebakaran lahan kosong di Komplek Ruko Jatiwangi Square, Selasa 7 November 2023 menyebutkan, kebakaran sempat menimbulkan kekhawatiran para pemilik ruko serta masyarakat yang ada di sekitar kawasan tersebut, karena api dengan mudah meluas membakar ilalang.

“Cuaca panas, yang terbakar juga adalah ilalang sehingga kebakaran dengan cepat meluas. Kawasan tersebut juga adalah komplek pertokoan, wajar jika menimbulkan kepanikan,” ungkap Endang.

Baca Juga: Polri Jamin Penyelenggaraan Piala Dunia U17 Berjalan Aman

Menurutnya, kebakaran lahan kosong tersebut diduga dipicu oleh puntung rokok yang dibuang sembarangan ke tanah yang ditumbuhi ilalang kering. Kondisi tanaman yang kering serta angin kencang memungkinkan api dengan cepat merembet dan membesar.

Dua tim pemadam kebakaran langsung diterjunkan, pemadaman lebih mudah dilakukan karena area datang sehingga mobil damkar bisa masuk ke area tersebut.

"Pada musim kemarau ini, potensi terjadinya kebakaran sangat tinggi, mengingat banyak lahan kering yang mudah terbakar ditambah angin yang cukup kencang." katanya.

Baca Juga: Sudah Dua Kali Diguyur Hujan, Pemkab Cirebon Tetap Distribusikan Bantuan Air Bersih ke Pelosok Desa

Rumah Terbakar

Sementara itu rumah milik Muhlas (67), di Blok Raksabumi, Desa Kancana, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, ludes terbakar, Senin (06/11/2023) malam.

Tidak ada korban jiwa pada musibah tersebut, kebetulan rumah tersebut sedang ditinggal pemiliknya.

Kapolsek Cikijing, Ajun Komisaris Polisi Rudy Djunardi menyebutkan, musibah kebakaran yang menimpa rumah Muhlas terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Dugaan sementara sumber api berasal dari hubungan arus pendek listrik di rumah tersebut.

“Kebakaran tersebut dipicu oleh konsleting listrik yang disebabkan oleh kabel yang terkena tetesan air hujan akibat atap yang bocor. Api kemudian membesar dan merambat ke atap rumah, lalu jatuh ke kursi di ruang tamu, menyebabkan api semakin berkobar.” ungkap Rudy.

Baca Juga: Ada Apa, Kok Sekda Tidak Diusulkan Menjadi Calon Pj Bupati Kuningan tapi Malah Tiga Pejabat Lainnya?

Upaya pemadaman dilakukan dengan bantuan warga setempat yang menggunakan alat manual, ember beisi air dibanjurkan ke kobaran api. Pemadaman berlomba dengan kobaran api.

Akibat musibah kebakaran tersebut, pemilik rumah mengalami kerugian sekitar Rp 100.000.000.(Tati Purwati/Kabar Cirebon)***

Editor: Muhammad Alif Santosa

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler