Network
KABARCIREBON - Enam puluh orang mahasiswa/mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) AKSARI angkatan pertama, mengikuti wisuda dan angkat sumpah Program Studi Diploma III Keperawatan Tahun Akademik 2021/2022, Sabtu (3/12/2022).
Wisudawan terbaik pertama diraih Ditya Sucipto Amd. Kep dengan IPK 3.88, peringkat kedua diraih Anggita Eka Febriyanti dengan IPK 3.84, peringkat ketiga diraih Dinar Mutiara Salikur dengan IPK 3.83. Sementara peringkat terbaik mahasiswa tingkat II yakni peringkat pertama Lilis Yuli Setiyawati dengan IPK 3.49, peringkat kedua Amelia Nurul Oktaviani dengan IPK 3.49 dan peringkat ketiga Muhammad Nukhin dengan IPK 3.45. Pada peringkat terbaik mahasiswa tingkat I yakni Dwi Almatiin Rizkia dengan IPK 3.71 disusul Della Cintia dengan IPK 3.69 dan Elok Kartika Sari dengan IPK 3.61.
Ketua STIKes AKSARI Kabupaten Indramayu, Ns. Ani Susiani SKM., M.Kep mengatakan, wisuda kali ini diikuti sebanyak 60 mahasiswa/mahasiswi angkatan pertama untuk program studi (prodi) Diploma III Keperawatan, mengingat STIKes AKSARI berdiri pada tanggal 27 Juli 2022 dan meraih Akreditasi Baik Sekali, Setelah sebelumnya, sejak 1996 selama 25 tahun lalu bernama Akademi Keperawatan (Akper) Syaifuddin Zuhri dengan meraih Akreditasi B.
Dalam memajukan STIKes AKSARI, pihaknya akan terus melakukan upaya-upaya terbaik untuk para mahasiswa/mahasiswi dan akan mempersiapkan keterampilan yang memang dibutuhkan oleh pasar serta menyesuaikan kebutuhan pasar. "Sejauh ini, kami sudah melengkapi mahasiswa/mahasiswi dengan berbagai keterampilan yang memang dibutuhkan di dunia kerja. Dan, telah bekerjasama dengan beberapa lembaga pelatihan bahasa asing. Bahkan, di tahun 2022 ini sebanyak 23 alumninya akan bekerja sebagai tenaga profesional perawat di luar negeri, 19 orang masih menunggu keberangkatannya ke Negara Jepang dan 4 orang masih menunggu keberangkatannya ke Negara Jerman," ungkapnya.
Menurutnya, kemajuan yang diraih STIKes AKSARI ini tidak terlepas berkat dukungan civitas akademika, Yayasan Widya Utama serta para mitra yang telah membantu dalam meningkatkan kualitas para mahasiswa/mahasiswi.
Untuk itu, dimana pun berada para alumni diminta agar tetap bisa menjaga nama baik institusi, dapat mengamalkan ilmunya sebaik mungkin didasari dengan ahlak disetiap kegiatan-kegiatan yang dilakukan. "Masyarakat tidak perlu ragu bergabung di STIKes AKSARI Kabupaten Indramayu, sebab telah memiliki prodi D III Keperawatan dan S1 Administrasi Kesehatan didukung oleh para tenaga pengajar profesional dibidangnya," terangnya.
Sementara Sekretaris Team Promosi Widya Utama Center, Erffa Widiarti, A.Md. Kep mengungkapkan, bahwa Widya Utama Center sebagai team promosi global untuk Yayasan Widya Utama (STIKes AKSARI dan SMK Widya Utama) berperan aktif dalam menjaring siswa atau mahasiswa baru setiap tahun dalam kegiatan promosi, baik secara offline maupun online. Aktif melakukan kerjasama promosi melalui berbagai media cetak maupun radio, kunjungan ke sekolah/guru BK, kunjungan para alumni, kunjungan secara langsung ataupun via online kepada pengguna alumni/user tempat alumni bekerja, untuk perkembangan Yayasan Widya Utama (STIKes Aksari dan SMK Widya Utama) juga untuk kemajuan/proses keberhasilan para alumninya. "Dengan harapan, dapat mendidik semua siswa atau mahasiswa untuk menjadi lulusan dan manusia yang memiliki ilmu yang bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Di tempat yang sama Ketua Yayasan Widya Utama, Eka Zakaria, SKM menyampaikan, keberhasilan lulus dari STIKes AKSARI merupakan awal perjuangan sebab banyak tantangan, ilmu pengetahuan yang diperoleh selama mengikuti proses pendidikan jadikan yang bermanfaat bagi sesama, berguna bagi kepentingan bangsa, masyarakat, keluarga maupun diri sendiri.
Yang terpenting jangan berhenti belajar, meskipun nanti telah bekerja tetapi teruskan belajar ke jenjang lebih tinggi sesuai cita-cita.
"Dibalik keberhasilan kalian lulus dari STIKes AKSARI ini, ada peran orangtua yang selama ini selalu mendukungnya," ujarnya.
Mewakili Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina, Staf Ahli Pemerintahan, Hukum dan Politik Setda Indramayu, Drs H.Sugeng Heryanto MSi mengungkapkan, wisuda bukan akhir dari segalanya melainkan sebuah awal perjalanan yang tidak luput dari rintangan dan tantangan, sejauh mana pengaplikasian ilmu yang didapat serta seberapa kuat mental yang dipupuk selama mengenyam pendidikan.
Mengingat lulusan STIKes AKSARI memiliki kompetensi dibidang kesehatan yang akan melayani masyarakat secara maksimal dan menambah angka harapan hidup, diharapkan akan berdampak pada IPM dibidang kesehatan. "Saya percaya, para lulusan STIKes AKSARI merupakan SDM yang unggul dan dapat berperan sebagai agen pembangunan di Kabupaten Indramayu," tandasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bendahara DPW PPNI Provinsi Jabar, Ida Hadi SPd, SKep, Ners, LLDIKTI Wilayah IV Jabar dan Banten Koordinator Fungsi Akademik, Drs Wahyudin Tahedi MSi serta tamu undangan lainnya.(Ratno/KC)
