“Kalau berjualan cucu dibawa karena di rumah tidak ada teman, berangkat siang, pulang sore. Kalau sekolah mereka sekolah , yang TK diantar ke sekolah atau bisa pulang bersama temannya,” katanya.
Sumi nampak tidak mengeluh, walau harus mengurus dua anak dan tidak banyak berharap bantuan dari orang tua kedua cucunya itu. Dia tetap semangat berjualan hingga sore hari menawarkan barang dagangan orang lain, agar tetap bisa bertahan hidup.
“Ibunya sudah tidak ngurus karena sudah nikah lagi, bapaknya sama,” katanya.
Menurut tokoh masyarakat setempat Darto Je, kedua anak tersebut dirawat oleh Sumi sejak masih bayi dan sebetulnya kedua anak tersebut adalah cucu angkat dari Sumi. Karena ibu dari kedua anak tersebut adalah anak angkat Sumi yang diambil sejak menginjak remaja.
Baca Juga: Polresta Cirebon Lakukan Patroli Tiga Zona, Dua Pemuda Bawa Samurai Diringkus
Orang tua Jahira dan Morena berasal dari Bangkabelitung yang dibawa oleh warga Sumberjaya. Karena kondisinya memprihatinkan, akhirnya diambil oleh Sumi hingga akhirnya menikah dan punya anak.
Ia mengatakan, di tengah keterbatasan ekonomi Sumi dan suaminya telah merawat banyak orang yang bukan darah dagingnya sendiri dan kini anak-anak yang dirawatnya telah menikah. Bahkan di usia nya yang sudah tidak muda, kini Sumi masih rela merawat dua anak.
“Ma Sumi baik hati, ditengah keterbatasan tetap dermawan, bersedia merawat anak yang butuh biaya lumayan,” katanya.
Baca Juga: BPJS Kesehatah Hapus Kelas Rawat Inap, RSUD Arjawinangun Cirebon Telah Siap Terapan KRIS