Pemilu Majalengka : Panwaslu Banjaran Temukan Penyandang Disabilitas Belum Dicoklit Pantarlih Pemilu 2024

- 1 Maret 2023, 19:07 WIB
https://kabarcirebon.pikiran-rakyat.com/ciayumajakuning/pr-2936352188/pemilu-majalengka-panwaslu-banjaran-temukan-penyandang-disabilitas-tak-dicoklit-oleh-pantarlih-pemilu-2024
https://kabarcirebon.pikiran-rakyat.com/ciayumajakuning/pr-2936352188/pemilu-majalengka-panwaslu-banjaran-temukan-penyandang-disabilitas-tak-dicoklit-oleh-pantarlih-pemilu-2024 /

KABAR CIREBON- Pelaksanaan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Majalengka melalui Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) menuai banyak temuan. Di antaranya terjadi di Kecamatan Banjaran Kabupaten Majalengka yang menemukan penyandang disabilitas belum dicoklit dengan alasan administrasi kependudukanya.

 

Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Banjaran Mohamad Abduh Nugraha, mengatakan doa bersama ini diikuti para komisioner Panwaslu, Kepala Sekretariat, Bendahara, staf Panwascam dan Panwas Kelurahan/Desa.

"Doa bersama ini bertujuan agar Pemilu Serentak 2024 khususnya di wilayah Banjaran berjalan sukses tanpa ekses. Doa ini pun dilakukan mengingat Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) Kabupaten Majalengka sangat rawan dan peringkat 17 nasional dan ke-2 di Jawa Barat,"ungkap Abduh melalui keterangan persnya Rabu 1 Maret 2023.

Baca Juga: Finalis Duta Kampus Tampilkan Beragam Talenta dan Kompetensi di Rangkaian Dies Natalis Universitas Majalengka

Abduh mengungkapkan saat ini pihaknya sedang melakukan pengawasan Coklit hingga tanggal 14 Maret mendatang dan melakukan uji petik coklit serta patroli pengawasan kawal hak pilih.

Ada beberapa warga yang belum dicoklit disebabkan berbagai hal, diantaranya Kartu Keluarganya belum ditemukan, dan ada juga warga yang tinggal di luar kota dan rumahnya dikontrakan ke orang lain sehingga belum dicoklit oleh petugas Pantarlih,"ujar Kang Abduh sapaan akrabnya.

"Di TPS 001 Blok Girang Desa Banjaran saat uji petik kami menemukan penyandang disabilitas atas nama Bapak Isnen belum dicoklit oleh Pantarlih,"ungkap Abduh.

Baca Juga: BREAKING NEWS : Warga Majalengka Terpaksa Sholat Berjamaah di Hutan dan Sholat Jumat Jalan Kaki ke Kuningan

Dia memaparkan alasan Pantarlih setempat belum melakukan coklit kepada penyandang disabilitas tersebut karena Kartu Keluarganya belum ada.

"Kami langsung memanggil dan memerintahkan Pantarlih tersebut untuk melakukan coklit kepada penyandang disabilitas tersebut, karena KK itu bisa dicari di Kadus atau di Pemerintah Desa setempat karena Bapak Isnen ini rutin mendapatkan Bansos,"tuturnya.

Namun secara keseluruhan Abduh memuji kinerja Pantarlih di TPS 001 Blok Girang Desa Banjaran tersebut karena waktu Coklit masih lama namun tinggal 5 KK yang belum dicoklit.

Baca Juga: PEMILU MAJALENGKA : Panwaslu Kecamatan Jatiwangi Temukan Puluhan Stiker Palsu Coklit yang Ditempel Pantarlih

"Alasannya beragam diantaranya warga tersebut bekerja di luar kota dan rumahnya kosong atau dikontrakkan kepada orang lain, namun kami tetap meminta Pantarlih agar bisa melakukan coklit sebelum batas waktu berakhir agar setiap warga mendapatkan hak pilih,"tegasnya.

Di tempat yang sama Komisioner Panwaslu Kecamatan Banjaran Mumun Munawar mengatakan pihaknya juga rutin menggelar Liwet Bersama dengan staf dan PKD untuk menjaga kekompakan.

 

"Kebetulan wilayah Banjaran ini kaya dengan sumber sayuran dan lauk -pauk, masing-masing membawa bahan liwet, ada yang bawa beras, ikan mujaer, petai, dan sayuran sebagai lalapan,"ungkapnya.

Baca Juga: Tarik Investor ke Kabupaten Majalengka,Nama Kecamatan Cigasong Diusulkan Diganti Jadi Kec. Majalengka Timur

Namun Mumun mengucapkan makan Liwet bersama ini tidak hanya sekedar makan bersama namun diisi juga bimtek singkat mengenai Kepemiluan oleh para Komisioner Panwaslu Kecamatan Banjaran.

Sementara itu Kepala Sekretariat Panwaslu Kecamatan Banjaran Aja Sarjono menghimbau agar para jajaran Komisioner, Kesekretariatan dan PKD di lingkungan Panwaslu Kecamatan Banjaran untuk selalu menjaga kekompakan dan kebersamaan yang solid dan sinergi.

"Tantangan ke depan semakin berat, untuk itu dengan kekompakan kita akan lebih mudah mengatasinya,"tutupnya.***

Editor: Jejep Falahul Alam

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x