Network
KABAR CIREBON - Malam Nisfu Syaban untuk tahun 2023 M / 1444 H akan jatuh pada hari Selasa malam Rabu tanggal 7 Maret 2023. Banyak keutamaan yang akan diperoleh bagi umat Islam, jika melaksanakan ibadah pada malam istimewa tersebut.
Menurut Habib Quraisy Baharun dalam video viralnya yang menyebar luas di media sosial (medsos). Ia pun menjelaskan, pada malam 15 syaban itu dimana Allah Swt akan merubah takdir setiap umatnya dalam 1 tahun kedepan. Oleh karena itu, waktu yang sangat mulia itu harus diisi dengan memperbanyak berdoa dan berdzikir kepada Allah Swt, dan meninggalkan segala bentuk perkara dunia untuk sementara waktu.
"Jangan lengah,jangan sampai tergoda dan jangan sampai tertipu setan. Malam Nisfu Syaban kalau bisa mulai dari ba'da (sudah) shalat Ashar hingga pertengahan malam. Bahkan sampai menjelang waktu subuh lepaskan semua aktivitas yang tak berguna. Matikan HP anda, matikan TV anda. Buang buku buku yang tidak perlu,"kata Habib dalam ceramah agamanya yang direkam pada video tiktok milik twabina tersebut. Video itu pun viral hingga sebagian besar warga Majalengka Provinsi Jawa Barat pun, ikut mendengarkanya.
Baca Juga: Pipa Transmisi Masih Diperbaiki, Pelanggan PDAM Majalengka Keluhkan Terhentinya Pasokan Air
Masih diungkapkan Habib, setelah semua itu dipersiapkan, Habib pun meminta umat Islam agar segera mengambil tasbih, tidak batal wudhu, membawa Al Qur'an dan segera bergegas pergi ke masjid atau mushola. Pada saat itu pula memulainya untuk berdoa sebanyak mungkin kehadirat Allah Swt yang maha segala-galanya.
"Habiskan waktu itu dalam do'a dan ibadah kepada Allah Swt. Karena pada malam Nisfu Syaban itu, kehidupan masa depan anda dalam 1 tahun kedepan, itu akan ditentukan dalam doa-doa anda pada malam penuh keberkahan tersebut," tegas Habib melanjutkan ceramahnya tersebut.
Habib pun bertanya kepada jemaah dalam tausyiah itu, tahukah anda nasib yang tidak akan dirubah oleh Allah Swt? Tahukah siapa orang yang tak diinginkan oleh Allah? tahukan siapa orang yang tak akan dimuliakan oleh Allah dalam 1 tahun kedepan?. Habib pun menjawab semua pertanyaan itu dengan tegas dan lugas.
"Mereka semua adalah orang orang yang tak memperdulikan malam nisfu syaban," jawab Habib.
Masih dikatakan Habib, orang yang pada malam nisfu syaban tidak tercerahkan hidayah untuk berdoa kepada Allah. Atau hatinya tak ingin melebur untuk berdzikir kepada sang kholiq. Apalagi berdoa dengan penuh khusus dan keikhlasan. Maka orang tersebut, adalah orang-orang yang tak dikehendaki kebaikan hidupnya dalam 1 tahun kedepan oleh Allah Swt.
"Penting ini untuk saya ingatkan, karena dalam 1 tahun itu ada 1 malam, dimana Allah Swt akan merubah, mengganti, memperbaiki, menetapkan, mengangkat tinggi derajat orang orang yang beriman, sehingga meraka akan jauh lebih baik lagi dari kehidupan sebelumnya,"kata Habib menegaskan.
Habib pun mengharapkan dari munajat doa pada malam Nisfu Syaban, Allah mentakdirkan kita menjadi orang yang paling ingat dan mengingatkan. Gunakan pesan pendek (sms) atau (WhatsApp saat ini) pada ba'da dzuhur, untuk memberikan kabar kepada adik, kakak, keluarga, sahabat, teman dan seluruh lapisan masyarakat lainnya untuk persiapan bersimpuh dan berdoa kepada Allah Swt.
"Habis Ashar, habis magrib, habis isya, tolong kebiasaan tak berguna atau aktivitas apapun ditinggalkan. Isi dengan kegiatan berdoa, banyak di masjid, atau bersilaturahmi dengan orang sholeh, minta doa ke ulama. Itikaf di masjid, perbanyak doa dan baca Al-Quran, terus berdoa yang baik baik, baik dalam kertas, dalam buku, atau apapun doa pada malam Nisfu Syaban,"kata Habib.
"Coba bayangkan jika ada 1000 doa baik yang anda bacakan pada malam Nisfu Syaban itu, 10 saja yang dikabulkan oleh Allah Swt, maka anda akan menjadi orang yang sangat beruntung,"tutupnya.
Sekilas Profile
ALHABIB Quraisy Baharun merupakan pengasuh sekaligus pendiri Pondok Pesantren As-Shidqu yang bertempat di Desa Sampora Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan Jawa Barat.
Beliau merupakan ulama yang sangat dikenal oleh umat islam di Indonesia. Dakwahnya sampai ke daerah-daerah terdalam di Kalimantan Selatan. Juga beberapa kota lainnya di Indonesia.
Lahir di Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur pada 19 Januari 1971, Habib Muhammad Quraisy Baharun nama lengkapnya, mungkin tak banyak yang tahu, kalau Beliau merupakan putra dari Habib Qasim Baharun, salah satu pendiri Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah Bangil.
Tak pelak, kalau pendidikannya pada 1983-1993 pun dilalui di Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah Bangil. Habib Quraisy Baharun, juga salah satu murid Habib Umar bin Hafidz Hadramaut (Yaman). Data profile singkat itu dikutip dari laman pecintamrkuningan. ***
Dapatkan berita berita Kabar Cirebon lainnya klik di Google News
