Network
KABARCIREBON - Pada testing pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) formasi tenaga administrasi, sebanyak 12 orang Tenaga Harian Lepas Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (THL Damkar Satpol PP) dinyatakan lulus.
Namun sisanya, ada 2 orang yang dinyatakan tidak lulus dan 9 orang lulus dengan standar nilai rata-rata.
Padahal kinerja petugas Damkar selama ini sudah tidak diragukan lagi karena mereka bekerja membantu dan melayani masyarakat tanpa meminta imbalan atau bayaran.
Baca Juga: 89 Pegawai Peroleh Petikan Keputusan Bupati tentang Pengangkatan PPPK Kesehatan
"Keinginan pribadi saya. Semua THL Damkar sebanyak 23 orang bisa masuk semua menjadi PPPK karena kinerjanya teruji setiap hari," kata Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, Mh. Khadafi Mufti, Kamis 4 Mei 2023.
Namun harapan bisa lolos semua atau sebagian besar dari seluruh THL Damkar yang mengikuti testing melalui computer assisted test (CAT) di Bandung, masih ada peluang.
Karena mesti telah diumumkan, para PPPK yang telah dinyatakan lolos, sipatnya masih belum final.
Baca Juga: Ada 11 Formasi Tenaga Kesehatan PPPK di Kabupaten Kuningan, Mubazir Tidak Terisi
Pada masa sanggah masih bisa dilakukan penambahan dokumen-dokumen pendukung untuk passing grade.
Karena sebagian besar dari THL Damkar Kabupaten Kuningan belum memasukan sertifikat-sertifikat yang dapat mendongkrak penambahan nilai sesuai tingkatannya.
Seperti sertifikat kebakaran bangunan gedung, sertifikat kelistrikan, sertifikat keselamatan K3.
Baca Juga: PPPK Tenaga Kesehatan Perlu Membangun Etika dalam Menjalankan Tugas
Ssertifikat keahlian perbengkelan, sertifikat inspektsi bangunan gedung dan sebagainya.
Bagi pemilik sertifikat keahlian yang diterbitkan kementerian mempunyai nilai 25 persen.
Tingkat provinsi 12.5 persen tapi sertifikat tingkat kabupaten atau daerah hanya 5 persen.
"Mereka adalah putra dan putri terbaik Kabupaten Kuningan sehingga wajar jika kita berupaya agar bisa lolos menjadi PPPK.
Apalagi banyak di antaranya yang nilai afirmasi sertifikatnya belum dimasukan," tuturnya.
Ia menjelaskan, pegawai Damkar saat ini hanya 32 orang yang terdiri dari 9 orang telah berstatus pegawai negeri sipil (PNS).
Baca Juga: Kuota PPPK Kuningan Tahun 2023 Melimpah, Belasan Guru Bahasa Inggris Silaturahmi ke Bupati dan Sekda
Tapi 23 orangnya masih THL padahal idealnya minimal dibutuhkan 70 orang. Atau masih kurang sekitar 38 orang lagi.
Asumsinya, masing-masing 10 orang disebar di 5 zonasi dan sisanya 20 orang untuk diberdayakan menjadi tenaga administrasi.
Keperawatan, keahlian profesi hukum, sarjana psikologi dan sebagainya yang dinilai penting untuk mendukung kinerja.
Jumlah pegawai sebanyak itu karena Kabupaten Kuningan memiliki luas daratan berpenghuni 11.119 KM persegi dengan kerapatan pemukiman penduduk antara 1-2 meter.
Jumlah desa dan kelurahannya sebanyak 376 titik yang terbesar di 32 kecamatan (terbagi 5 zonasi eks kewedanaan).
Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News
