Uu Ruzhanul Ulum mengapresiasi upaya pelestarian kebudayaan terutama kesenian tradisional, menurutnya supaya tidak punah dan dapat dijaga oleh generasi muda sebagai penerus.
Ditemui di Taman Kota (Tamkot) Kuningan, Uu mengutarakan kenapa pihaknya kala menjabat kepala daerah provinsi Jawa Barat gencar membuat taman di sejumlah kota/kabupaten.
Baca Juga: Bupati Kuningan Acep Purnama Disebut ‘PHP’ JLTS oleh Ketua DPC Partai Demokrat Lili Suherli
"Itu langkah kami dalam membahagiakan masyarakat Jawa Barat. Kalau dulu kan ada orang lagi puyeng atau stres suka healing ke sawah atau hutan, beda zaman sekarang bagi yang punya duit mungkin shoping atau belanja ke mal, tapi untuk warga biasa maka harus ada taman sebagai wahananya, tentu yang bisa dinikmati semua kalangan," katanya.
Uu berpesan agar masyarakat terus melestarikan kesenian dan kebudayaan tradisional, mengingat di Kabupaten Kuningan tidak memiliki Taman Budaya misal seperti di Yogyakarta, lalu ditanyakan apakah setelah Pemprov Jabar melakukan revitalisasi Taman Kota Kuningan juga objek wisata Waduk Darma, akankah membangun pula Taman Budaya untuk wadah para seniman serta budayawan Kabupaten Kuningan berproses dan berkreasi.
"Insya Allah. Semoga oleh pemerintahan yang akan datang, dan juga di sini ada Pak Wakil Bupati Kuningan Ridho Suganda, ada Pak Ketua DPRD Nuzul Rachdy, ada Pak Kepala Disporapar, Toto Toharudin, mungkin bisa pula menerima aspirasi ini untuk dijadikan masukan pada program pembangunan," tukasnya.