Sri melanjutkan, sesuai ajuan Kemenag memang motor-motor tersebut dibutuhkan pihak KUA di masing-masing kecamatan. Alasannya, banyak keluhan masyarakat karena lambatnya pelayanan ketika masyarakat membutuhkan. Jadi outputnya, kembali untuk melayani masyarakat di Kabupaten Cirebon.
Baca Juga: Kasihan, Pelajar Indramayu Ini Ditemukan Tewas. Terseret Ombak Pantai Jelantir
"Kalau BKAD kan mencairkan sesuai dengan DPA. Kalau ingin lebih jelasnya lagi silakan hubungi Pak Dangi kepala Bapelitbangda," ujarnya.
Kepala Bappelitbangda Kabupaten Cirebon, Dangi saat hendak dikonfirmasi yang bersangkutan sedang tidak ada di tempat. Menurut informasi, Dangi sedang berada di luar kota. Ketika dihubungi lewat WhatsApp, yang bersangkutan tidak merespon.(Ismail)