Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kuningan Gelar Lomba Ngakeul

- 9 September 2023, 10:31 WIB
Kabid Budaya Disdikbud Kuningan, Emup Muplihudin.
Kabid Budaya Disdikbud Kuningan, Emup Muplihudin. /Emsul/KC/

KABARCIREBON - Dijadualkan hari ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, melalui Bidang Pembinaan Kebudayaan menggelar lomba ngakeul (menanak nasik secara tradisional) dengan menggunakan alat memasak masak tradisional bertempat di kawasan wisata Gedung Naskah Linggarjati Sabtu 9 September 2023.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Kuningan, H Uca Somantri, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Kebudayaan, Emup Muplihudin, peserta lomba ngakeul menggunakan hihid (kipas), dulang (wadah nasi) dan centong (alat dari bahan kayu).

Termasuk memasak dengan menu yang telah disediakan dengan bahan baku dari bumbu dapur. Semua alat menanak nasi dari mulai menggunakan kayu bakar, hawu (tungku), seeng, aseupan dan lain-lain sehingga betul-betul tradisi sebagaimana diajarkan orang tua kita terdahulu.

Baca Juga: DPD Korps Alumni KNPI Gelar Ngawangkong Budaya dan Sejarah Kuningan

“Selama ini, khususnya dari kalangan muda nyaris tidak mengenal alat-alat tersebut. Bahkan banyak perempuan jaman sekarang tidak mengenal cara ngakeul yang baik.

Untuk itu, kami aktualisasikan kembali sebagai pembelajaran keterampilan dalam masaki-memasak yang kini nyaris tidak dilakukan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Muplihudin.

Ditambahkan Muplihudin, selain ada lomba ngakeul, juga diadakan pentas seni tradisional yang dilakukan para pelajar. Termasuk lomba lukis/menggambar antar TK dan RA se-Kab. Kuningan.

Baca Juga: Meski USP dekat dengan Ketua Pansel tapi Sekda Kuningan Bantah Kondisikan Jadi Direktur PAM Tirta Kamuning

Mudah-mudahan melalui kegiatan tersebut dapat memotivasi para siswa untuk mengaktulaisasikan kembali kegiatan orang tua kita dulu dalam rangka mengolah makanan dengan cara pola hidup sehat.

Oleh sebab itu, lomba ngakeul dan memasak olahan tradional ini cukup banyak peminat dari berbagai komunitas, khususnya bagi kaum ibu maupun pelajar yang ada di Kab. Kuningan.

Kegiatan yang digelar setiap tahun satu kali ini, dalam rangkaian peringatan hari ulang tahun (HUT) kemerdakaan Republik Indonesia (RI) ke-78 dan hari jadi Kuningan ke-525. Untuk itu, atas masukan dan permintaan dari para pihak, lomba ngakeul dan memasak tradisional ini untuk digelar kedua kalinya.

Baca Juga: Klinik Sajati Diresmikan oleh Bupati Kuningan, Janjikan Pelayanan Klinis Bermutu Tinggi

Adapun dampak dari kegiatan lomba tersebut membuat kaum ibu maupun para pelajar mutri banyak menambah wawasan masak-memasak yang dapat memberikan manfaat bagi kehidupan berkeluarga.

“Selama ini dalam kehidupam berumahtangga masih ada seorang isteri kurang bisa melayani suaminya dalam memberikan sajian makanan olahan tradisional. Padal itu penting, sebab orang tua kita dulu sudah mengajarkan cara membuat makanan sehat yang dioleh secara tradisional,”ujarnya. (Emsul/KC) ***

Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News

Editor: Iyan Irwandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah