KABARCIREBON - Usai ngamen, seorang remaja putri yang diduga anak punk jenis kelamin perempuan usia 20 tahun asal Bandung meninggal dunia di emperan toko, Kadipaten, Majalengka. Remaja putri itu berinisal NS, jasadnya ditemukan terbujur kaku, Minggu 10 September 2023 malam.
Kapolsek Kadipaten Ajun Komisaris Polisi Nana Suhana, mengungkapan, korban SN diketahui meninggal dunia sekitar pukul 19.00 WIB oleh warga Kadipaten yang ada disekitar lokasi kejadian. Warga melihat korban tergeletak dilantai dalam kondisi tak sadarkan diri.
Siangnya, SN terlihat sedang ngamen di perempatan lampu merah Kadipaten bersama salah seorang temannya, saat menjelang malam hari mereka kembali ke tempat biasa para pengamen nongkrong depan sebuah toko.
Baca Juga: Dampak Kebakaran Sampah di TPA Kopi Luhur, BPBD Kota Cirebon Mengklaim Tidak Ada Pengungsi
Warga yang melihat korban nampak tidak sadarkan diri segera melaporkannya ke Polsek Kadipaten, namun sayang nyawa korban tak sempat tertolong. Ia meninggal dunia sebelum kepolisian datang ke lokasi kejadian.
Disampaikan Nana, berdasarkan hasil pemeriksaan awal oleh dokter jaga di RSUD Cideres, didampingi petugas Inafis Polres Majalengka, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Jenazah korban saat ditemukan sudah dalam keadaan kaku. Jenazah korban sementara waktu dititipkan di ruang jenazah RSUD Cideres untuk pemeriksaan lebih lanjut," ungkap Nana.
Baca Juga: Irsan Fajar: Pendidikan sebagai Pusat Perubahan Peradaban Dunia
Informasi lain menyebutkan, korban datang ke Kadipaten bersama rekannya Jan asal Bogor, sekitar pukul 13.00 WIB. Mereka langsung ngamen di perempatan lampu merah bersama dengan teman satu komunitasnya.