Hari Santri Nasional, Walikota Cirebon Ajak Berjihad untuk Pemilu Damai

- 22 Oktober 2023, 17:33 WIB
Peringatan Hari Santri Nasional, Walikota Cirebon, H Nashrudin Azis dan jajaran beserta santri se-Kota Cirebon gelar upacara peringatan di lapangan upacara Gedung Setda, Balaikota Cirebon, Minggu (22/10/2023)
Peringatan Hari Santri Nasional, Walikota Cirebon, H Nashrudin Azis dan jajaran beserta santri se-Kota Cirebon gelar upacara peringatan di lapangan upacara Gedung Setda, Balaikota Cirebon, Minggu (22/10/2023) /Foto/Ist/KC/

KABARCIREBON - Walikota dan jajaran beserta ratusan santri se-Kota Cirebon dalam kegiatan Hari Santri Nasional yang jatuh pada Minggu 22 Oktober 2023 menggelar upacara peringatan di lapangan upacara Gedung Setda, Balaikota Cirebon.

Walikota Cirebon, H Nashrudin Azis yang bertindak sebagai pembina upacara Hari Santri Nasional dengan tema "Jihad Santri Jayakan Negeri.

"Hari santri pada tahun ini sungguh sangat luar biasa, ini sejalan dengan ada sebuah momen demokrasi yang sangat luar biasa yaitu Pemilihan Presiden (Pilpres), Pemilihan Legislatif (Pileg) dan juga Pemilihan para kepala daerah seluruh Indonesia," kata Azis.

Baca Juga: Refleksi 1 Tahun Berdirinya Masjid Lautze 3 di Cirebon yang Identik dengan Para Mualaf

Dengan tema hari santri, menurut Azis, Jihad Santri Jayakan Negeri ini akan menyemangati semua warga negara Indonesia untuk berjihad.

"Berjihad dalam artian untuk mewujudkan Pemilu yang damai, untuk mewujudkan Pemilu yang sesuai dengan harapan masyarakat. Saya kira itu yang paling utama dalam peringatan Hari Santri Nasional semangat jihad," ujarnya.

Azis menambahkan, untuk semua acara jelang tahun 2024 akan bisa dilaksanakan dalam perhelatan nasional yaitu pesta demokrasi Pilpres dan Pemilihan kepala daerah di tahun 2024.

Baca Juga: Pepep Saeful Hidayat : PPP Jawa Barat Siap Gaskeun Menangkan Ganjar-Mahfud di Bumi Pasundan

"Saya kira itu untuk para santri di Kota Cirebon dan sekitarnya, semangat ya. Resolusi yang tadi dibacakan, resolusi nasional tentang santri yang dari kyai-kyai. Kemudian juga pegang teguh semangat untuk membela agama, dengan semangat cinta tanah air. Dengan semangat hubul wathon minal iman," imbuhnya.***

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x