Network
KABARCIREBON - PMI Majalengka masih terus mendistribusikan air bersih ke Desa Leuweung Gede, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka yang masih mengalami kesulitan air bersih akibat sumur mereka mengering, Rabu 25 Oktober 2023.
Hujan yang sudah mulai turun di sejumlah daerah di Majalengka belum berdampak terhadap kondisi air sumur di Desa Leuweung Gede. Terlebih, di desa tersebut belum turun hujan seperti halnya di daerah lain.
Makanya, warga masih butuh pasokan air bersih untuk kebutuhan masak dan mandi. Sedangkan untuk mencuci, warga menunggu sumur yang masih berair walaupun harus menunggu lama.
Baca Juga: Dampak Suhu Panas 40 Derajat Celcius, Obyek Wisata Terasering Majalengka Kering Kerontang
Menurut keterangan sejumlah warga Desa Leuweung Bara, warga di wilayahnya telah menderita kekurangan air akibat kemarau panjang. Ada banyak warga yang mengandalkan pasokan atau mengambil air berkilo – kilometer ke lokasi cerukan Sungai Cikeruh.
“Ada beberapa warga yang membuat sumur kecil (cerukan), airnya keluar dari resapan pasir, lumayan airnya bening hanya tentu harus menunggu jika pemakaian terlalu banyak,” ungkap Solihin.
Wajar menurutnya jika ketika ada pasokan air ke desanya, masyarakat langsung membawa berbagai tempat air untuk mengantri agar bisa diisi. “Ada juga beberapa sumur yang masih berair, namun airnya sangat kecil. Untuk keluarga saja kurang,” katanya.
Baca Juga: Pancaroba, Waktunya Panen Ikan Tawes, Beratnya Mencapai 5 Kilogram
Bhabinkamtibmas Desa Leuweung Gede Bripka Dede Yaya Suharya bersama tim PMI langsung mendistribusikan air bersih ke sejumlah titik. Pembagian air bersih agar pemenuhan kebutuhan lebih merata.
