Network
KABARCIREBON - Ulama kharismatik Indramayu yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Cadanpinggan, Kabupaten Indramayu, KH. Abdul Syakur Yasin atau lebih dikenal Buya Syakur menilai, pernyataan Kapolri Jenderal Sigit Listio Prabowo yang mengatakan adanya potensi kemunculan sel- sel tidur yang terafiliasi dengan teroris mesti direspon positif.
Buya Syakur bahkan menegaskan pernyataan tersebut merupakan kewaspadaan Kapolri untuk menjaga keamanan negara.
"Saya memberanikan diri berbicara, bahwa itu semestinya harus direspon positif apa yang disampaikan Kapolri," kata Buya Syakur.
Buya Syakur menilai, hal yang masuk akal apabila Kapolri Jenderal Sigit menduga dan mendeteksi serta menangkap orang yang terafiliasi dengan terorisme. Apalagi, saat ini konflik antara Israel dan Palestina sedang memanas. Menurut Buya Syakur, konflik tersebut dikhawatirkan memotivasi untuk melakukan terorisme dan menurutnya hal tersebut bisa saja terjadi.
"Apalagi sekarang akan ada hajat Pemilu. Pemilu jadi rawan sekali, makanya kita minta pengertian semua untuk menjaga negara ini jangan sampai kecolongan," katanya.
Buya Syakur juga mengatakan, Kapolri membutuhkan kerjasama dengan seluruh elemen masyarakat dan seluruh pihak untuk mengamankan negara Indonesia. Menurut Buya Syakur, konflik antara Israel dan Palestina berpeluang pada mereka yang ingin berniat jahat.
Baca Juga: Anggota DPRD Kabupaten Cirebon Terima Keluhan Masyarakat Bayalangu Soal Banjir
"Jadi statemen Kapolri Jenderal Sigit bukan isapan jempol belaka, kita harus merespon ini. Perlu kita ketahui, apa yang disampaikan Jenderal Sigit sangat mungkin bisa terjadi. Tapi mudah- mudahan Pemilu berjalan aman dan damai," imbuhnya.(Fanny)
