KABARCIREBON - Tokoh muda asal Gegesik, Kabupaten Cirebon, Surnita Sandi Wiranata memperkirakan adanya dampak yang lebih luas dari perang Israel-Hamas dan Rusia-Ukraina. Dampaknya bukan hanya secara nasional, tapi juga masyarakat di perdesaan termasuk Kabupaten Cirebon.
"Perang Rusia - Ukraina, dan kini Israel - Hamas, jelas akan berpengaruh secara global. Tak terhindarkan dampaknya bisa sampai ke Indonesia, terutama dari aspek hubungan ekonomi internasional yang berdampak pada perekonomian nasional dan lokal di daerah-daerah, termasuk Cirebon. Ini situasi yang tidak mudah. Krisis biji-bijian, pupuk dan energi seperti gas dan bahan bakar, di depan mata," ujar Surnita Sandi Wiranata yang akrab disapa Kang Sandi Bae kepada Kabar Cirebon, Selasa 7 November 2023.
Karenanya, ia menyarankan kepada pemerintah daerah, untuk mewaspadai ancaman kemiskinan ekstrem imbas dari perang Hamas dan Israel. Karena, kondisi itu memicu naiknya harga minyak dunia yang eksesnya berdampak pada gejolak harga kebutuhan pokok.
Kondisi ini diperparah dengan rendahnya daya beli masyarakat akibat sulitnya mencari lapangan pekerjaan. Ditambah, suhu panas ekstrem yang berdampak pada gagal panen. "Ini yang harus dipikirkan pemerintah daerah," tuturnya.
Sandi Wiranata yang juga caleg DPRD Provinsi Jawa Barat dari dapil Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon dan Indramayu ini, mangajak masyarakat untuk tetap optimistis. Ia berharap perang Israel-Hamas segera berakhir.
Ketika disinggung bagaimana meningkatkan daya beli masyarakat? Caleg Partai Golkar itu mengemukakan, upayanya adalah menekan angka pengangguran. Bagaimana roda perekonomian di desa-desa berputar.
"Pemerintah Kabupaten Cirebon harus membuka kran investasi sebesar-besarnya. Permudah perizinan. Karena, banyak investor yang sulit menjalankan usaha di daerah terbentur masalah izin," katanya.