Dengan keterbatasan anggaran, Pemda juga tetap akan menyalurkan ADD bagi desa, maka diharapkan bahwa desa dapat berakselerasi membangun masyarakat dan desa masing-masing, tentu atas arahan dan komando dari para camat yang ada di wilayah kerja masing-masing.
“Di akhir jabatan, kami memohon maaf atas segala keluputan dalam memimpin Kuningan. Kami ucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada desa yang terus berupaya melayani masyarakat hingga lapisan bawah, diserta terus berbagai pembangunan di desa. Dalam kesempatan ini kami mohon doa agar senantiasa diberikan kesehatan dan keberkahan untuk dapat senantiasa berjuang dan berbakti,” pungkas H Acep.
Baca Juga: Bibit Cabe Jawa Harus Bersertifikasi, Ini Penjelasan Kepala Diskatan Kuningan yang Tidak Mau Gegabah
Berkaitan dengan hal tersebut, Kepala Bappenda Kab. Kuningan, Guruh Irawan Zulkarnaen, didampingi Kepala Bidang Perencanaan Pelayanan dan Pengendalian, Dicky Mahardika, menyebutkan, sebagai bentuk perhatian dan apresiasi Pemerintah Daera terhadap desa, antara lain memberikan hadiah motor sebanyak 315 unit kepada desa, untuk menunjang kegiatan dan mobilitas kerja di desa. Diharapkan aparatur desa dapat lebih responsif dalam bekerja dan melayani masyarakat.
“Apaun kebijakan yang kami jalankan, tentu sangat bertumpu pada pajak daerah sehingga pajak ini harus diupayakan bersama untuk lebih optimal dan lebih prima, sehingga dapat mendanai berbagai program dan strategi kebijakan pembangunan Kuningan yang lebih maju,” ujar Guruh didampingi Sekretaris Bappenda, H Diding Wahyudin, Kabid Pendapatan 2, Toni Purwanto dan Kabid Pendapatan 1, Nono Sumartono. (Emsul/KC) ***
Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News