Network
KABARCIREBON - Kendati di beberapa daerah tengah dilanda isu serangan fajar dengan membagikan sejumlah uang agar warga mau memilih sekaligus mencoblos salah satu calon tetapi Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Cidahu tidak menemukan praktek money politic atau sejenisnya pada malam atau hari H pencoblosan.
Justru pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) yang di dalamnya pemilihan presiden (Pilpres), pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan dewan perwakilan daerah (DPD) dapat berjalan lancar tanpa hambatan apa pun karena semua pihak bersama-sama menjaga kondusitifitas sebagaimanamestinya.
Demikian disampaikan Ketua Panwaslu Kecamatan Cidahu, Irman Fauzi didampingi Sri Ekasari dan Bayu Pangestu selaku anggota serta Kepala Kesekretariatan (Kasek) Panwaslu Cidahu, Dadang Mardiana di sekretariat kantor setempat, Jumat, 16 Februari 2024.
Baca Juga: Hekang dari PAN, Raka Maulana Dipastikan Melenggang Jadi Anggota DPRD Kuningan dari Golkar
"Alhamdulillah. Selama masa tenang atau pun hari H pencoblosan, kami tidak menemukan praktek money politic dan sejenisnya. Begitu pula tidak adanya laporan dari warga atau pihak lain terkait permasalahan tersebut sehingga pelaksanaan Pemilu pada tanggal 14 Februari lalu, dapat berjalan kondusif," tuturnya.
Berkaitan pengiriman logistik ke tempat pemungutan suara (TPS) 13 di RT 01 RW 02 Dusun Kliwon Desa Cieurih Kecamatan Cidahu yang lebih dikenal dengan nama daerah Leuwi Keris atau TPS terluar karena menuju ke lokasinya mesti melalui jalur jalan Desa Ciuyah Kabupaten Cirebon, dilakukan monitoring bersama dengan memakan waktu sekitar 45 menit.
Kegiatan tersebut dilakukan petugas Panwaslu dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Cidahu bersama unsur forum komunikasi pimpinan kecamatan (Forkopimcam) serta Koordinator Divisi (Kordiv) Penanganan Pelanggaran dan Datin Bawaslu Kabupaten Kuningan, Rendi Septian. Hal itu guna memastikan keamanan pergeseran logistik.
Monitoring serupa juga dilakukan pada 11 desa lainnya yang terdiri dari Desa Cihideunggirang, Desa Cihideunghilir, Desa Nanggela, Desa Cidahu, Desa Kertawinangun, Desa Bunder, Desa Datar, Desa Cibulan, Desa Legok, Desa Cikeusik dan Desa Jatimulya.
