Bupati Imron Akan Ajukan Tenaga Pendidik di Kabupaten Cirebon Jadi PPPK

- 29 Februari 2024, 05:00 WIB
Bupati Cirebon H Imron saat berdialog dengan sejumlah tenaga operator SD  pada sosialisasi Aplikasi DAPODIK pengisian dan pemutakhiran data sarana dan prasarana bagi seluruh operator Sekolah tingkat Dasar di salah satu hotel di Kecamatan Kedawung, Rabu (28/2/2024).
Bupati Cirebon H Imron saat berdialog dengan sejumlah tenaga operator SD pada sosialisasi Aplikasi DAPODIK pengisian dan pemutakhiran data sarana dan prasarana bagi seluruh operator Sekolah tingkat Dasar di salah satu hotel di Kecamatan Kedawung, Rabu (28/2/2024). /Foto/Ist/KC/

KABARCIREBON - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon melaui Dinas Pendidikan mengelar sosialisasi Aplikasi Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) pengisian dan pemutakhiran data sarana dan prasarana bagi seluruh operator sekolah tingkat dasar di salah satu hotel di Kecamatan Kedawung, Rabu (28/2/2024).

Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri kurang lebih 800 operator tingkat Sekolah Dasar (SD) se Kabupaten Cirebon.

Bupati Cirebon, H Imron Rosyadi mengatakan dalam pertemuan tersebut, dirinya mendapatkan keluhaan dari para operator sekolah dasar.

Baca Juga: Prediksi Al Nassr vs Al Hazem di Liga Pro Saudi Jumat Besok, H2H: Larangan Bermain bagi Cristiano Ronaldo

"Para operator ini minta diangkat menjadi PPPK, karena mereka ada yang sudah honor selama15 tahun. Sehingga kita nanti ajukan untuk menjadi PPPK," kata Imron.

Ia mengungkapkan pekerjaan mereka (operator sekolah) salah satunya memberikan suatu data keadaaan dan segala macam masalah yang ada di sekolah.

Imron mengungkapkan tugas operator sekolah ini cukup penting. Pasalnya operator di sekolah ini bisa memberikan informasi data kepada Disdik bahkan informasi yang ada di Jabar.

Baca Juga: AS Monaco vs PSG di Laga Ligue 1 Sabtu 2 Maret 2024 Waktu Subuh: Prediksi Skor-Head to Head

"Kita tahu tentang masalah gurunya, siswanya, fasilitasnya dan semuanya. Jadi semua yang ada di sekolah harus diinput dan harus diberikan informasi kepada pimpinan. Sehingga kami tahu mana saja misalkan ada bantuan jangan sampai ada sekolah rubuh duluan, kitanya tidak tahu," ujarnya.

"Operator juga ada pembinaan untuk sering melaporkan tentang kondisi dan seluruh sarana prasarana di sekolah. Sehingga kita bisa mengetahui sarana prasarana disekolah seperti apa kondisinya," imbuhnya.

Halaman:

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x