Jelang Pilkada Majalengka, 3 Kader Banteng Secara Resmi Berebut Rekomendasi DPP 

- 20 April 2024, 23:46 WIB
Bakal calon bupati Majalengka H Aceng Sunanto daftar sebagai bakal calon asal PDIP di Pilkada Serentak 2024
Bakal calon bupati Majalengka H Aceng Sunanto daftar sebagai bakal calon asal PDIP di Pilkada Serentak 2024 /Jejep/

KABARCIREBON-Proses penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Majalengka tingkat DPC PDIP resmi ditutup pada Sabtu 20 April 2024 pukul 00.00 WIB. Dari sekian nama yang mengambil formulir pendaftaran, ternyata hanya 3 orang yang serius menyerahkan berkas administrasinya. 

Mereka bertiga merupakan kader internal PDIP, di antaranya Ketua DPC PDIP Majalengka H Karna Sobahi, pengusaha dan juga mantan caleg PDIP pada Pemilu 2019, H Aceng Sunanto dan mantan pengurus DPD PDIP Jawa Barat, H Indra Sudrajat.

Bagi H Aceng dan H Indera, keduanya tercatat pernah menjadi aktivis mahasiswa dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI).

Baca Juga: DFE Berkontribusi Meningkatkan Keterampilan Debat di Indonesia

Sedangkan nama-nama lainnya yang mengambil formulir penjaringan PDIP, dan tak menyerahkan berkas, itu dianggap mengundurkan diri dari penjaringan di tingkat kabupaten Majalengka.

"Hari ini Sabtu 20 April 2024 pukul 00.00 WIB, batas terakhir pendaftaran penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Majalengka dari PDIP. Jadwal pendaftaran ini berlaku secara nasional dan yang mengeluarkannya DPP PDIP,"kata panitia penjaringan bakal calon Bayu saat dikonfirmasi via ponselnya Minggu 21 April 2024 pukul 00.01 WIB.

Menurut dia, dari banyaknya para pelamar yang mengambil formulir, hanya 3 orang yang serius menyerahkan berkas ke DPC PDIP. Sedangkan nama lainnya tak ada kabar kejelasannya. 

Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Wisata di Kuningan dengan Keindahan Alam yang Begitu Memesona

"Tiga nama itu ada Pak Ketua DPC, Pak H Aceng dan Pak H Indera, yang menyerahkan berkas pendaftaran ke kami,"ucapnya.

Masih dikatakan Bayu, dari daftar nama yang masuk ini, selanjutnya pengurus DPC PDIP Majalengka akan menggelar rapat pleno dan verifikasi bakal calon. Baru setelah itu berkas akan diserahkan ke DPD PDIP Jawa Barat dan DPP PDIP sebagai laporan.

"Nanti akan kita laporkan secara online ke DPD dan DPP perihal ini,"ucapnya.

Baca Juga: 2 Tahun KBM SMAN Depok Kab.Cirebon Terpaksa di Rumah Kades, KCD Pendidikan wilayah X Jabar Jangan Tutup Mata

Bayu menyebutkan, dari beberapa nama yang mengambil formulir tercatat ada nama Kepala Dinas Pendidikan Majalengka Hj Lilis Yuliasih, Maman Herman, Hj. Imas Indrawati isteri dari mantan Bupati Majalengka H Sutrisno. 

"Kalau misal ada jurnalis yang ambil formulir, kami anggap itu tak serius dan hanya meramaikan jagad perpolitikan di Majalengka saja,"tutupnya dengan nada senyum.

Terkait pendaftaran terakhir tanggal 30 April 2024 mendatang, Bayu menjelaskan, itu dilakukan bagi bakal calon yang mau daftar langsung ke kantor DPP PDIP. Sedangkan tingkat kabupaten sudah resmi ditutup.

Baca Juga: Pj Wali Kota Cirebon Tinjau Proses Pembangunan Rutilahu Bersama Jabar Bergerak

"Penjaringan dan pendaftaran ditingkat kabupaten dan kota ini, dimulai sejak diterbitkannya surat DPP PDIP sampai dengan batas akhir 20 April 2024,"katanya.

Kemudian jadwal berikutnya, lanjut dia, akan melakukan fit proper test atau pendalaman dalam pemenuhan syarat-syarat calon, yang dimulai sejak 21-27 April 2024.

Kemudian pihaknya pun akan melaporkan hasil penjaringan dan peta demografi Pilkada, kepada DPD PDIP Jabar paling lambat 31 April 2024.

Baca Juga: Minimnya Fasilitas Sekolah, Dua Tahun KBM Siswa SMAN Depok Kabupaten Cirebon Terpaksa di Rumah Kades

"Nah, DPD PDIP Majalengka akan membuka penjaringan calon gubernur atau wakil gubernur, calon bupati/wakil buati, calon walikota dimulai tanggal 21 April 2024,"tutupnya.***

 

.

Editor: Jejep Falahul Alam

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah