Gegara Tabungan Siswa Miliaran Rupiah Tak Kunjung Cair, Kadisdik Kabupaten Indramayu Meradang

- 22 Juni 2024, 11:05 WIB
Kadisdik Kabupaten Indramayu H Caridin
Kadisdik Kabupaten Indramayu H Caridin /Foto/Udi/KC/

KABARCIREBON - Gegara tabungan siswa yang nilainya mencapai milyaran rupiah tidak kunjung cair membuat H. Caridin, Kadisdik Kabupaten Indramayu meradang.

Caridin memberikan peringatan dan warning keras kepada Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Mitra Jasa Indramayu untuk segera mencairkan. Pasalnya sejumlah sekolah mulai dari tingkat SD hingga SMP menyimpan di tempat itu.

Menurut Caridin, uang tabungan yang dikeluhkan orang tua murid sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan, salah satunya biaya pendidikan ke jenjang selanjutnya.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Batagor yang Terkenal di Kabupaten Pangandaran, Ada Pilihan Batagor Pelangi dan Batagor Kabita

"Kami menerima kabar ada 72 sekolah yang menyimpan dana tabungan tersebut disimpan pihak sekolah di Koperasi Simpan Pinjam Mitra Jasa Indramayu awal mencapai 19 miliar rupiah dan sisa 6 miliar. Namun hingga kini belum dicairkan," ujar Cardin ditemui awak media Kamis (20/6/2024) kemarin.

Dikatakannya, masih 30 sekolah yang dana tabungannya belum bisa dicairkan pihak Koperasi, 29 Sekolah SD dan satu Sekolah SMP dengan total uang sebanyak Rp. 6 miliar.  Meski begitu, ada beberapa sekolah juga yang sudah terbayarkan.

"Jumlah dana tabungan keseluruhan sekitar 19 milyar Rupiah, sekarang sisa sekitar 6 miliar rupiah. Tidak menutup kemungkinan hari ini sudah berkurang," paparnya.

Baca Juga: Menjajal 5 Wisata Kuliner Legendaris di Kota Bandung, Ada Sate Bu Ngantuk dan Kue Balok Mang Salem

Masih dikatakan Caridin, pihaknya akan terus mengawal permasalahan itu hingga seluruh dana tabungan milik siswa dapat dicairkan koperasi Mitra Jasa. Dan diharapkan pada akhir tahun ajaran tanggal 29 Juni 2024 bisa selesai.

"Upaya ini akan terus kami tindak lanjuti, kami tidak tinggal diam, besok maupun lusa akan dilihat progres dan perkembangan penyelesaian koperasi kepada sekolah-sekolah yang menabung di koperasi tersebut," tegas dia.

Selain itu, Caridin sudah mengumpulkan para kepala sekolah yang menyimpan uang tabungan tersebut, tujuannya untuk memberikan pemahaman kepada orang tua siswa untuk bersabar.

Baca Juga: Ini 20 Alamat Batagor yang Mantul di Kabupaten Nganjuk, Silakan Coba Batagor Kang Ragil dan Batagor Al Rizky

"Kami sudah memberikan pemahaman kepada kepala sekolah, agar ke depan di tahun ajaran baru ketika mau menabung tolong harus memilih bank konvensional atau bank yang sudah dijamin oleh LPS supaya aman, " harapnya.(Udi/KC).***

Editor: Epih Pahlapi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah