Hal senada diungkapkan seorang pedagang sayuran di Pasar Induk Sayuran Patrol, Kabupaten Indramayu, Endang.
Baca Juga: Waspada! Ketinggian Pasang Air Laut Berada di Level Maksimal, Indramayu dalam Ancaman Rob
Dia mengatakan, mahalnya harga bawang merah telah membuat omsetnya menurun karena konsumen banyak yang mengurangi jumlah pembelian.
Dia menjelaskan, dari informasi yang diterimanya, kenaikan harga bawang merah itu dipicu tingginya curah hujan selama bulan Januari 2023. Akibat kenaikan akhirnya mempengaruhi hasil panen di tingkat petani.
Sementara salah seorang pedagang masakan di Kecamatan Patrol, Erni juga mengakui mahalnya harga bawang merah.
Baca Juga: Jalan Bergantian, Jembatan Sakorang Berlubang
Akan kenaikan tersebut sangat memberatkannya usahanya.
Karena semua masakan yang dijualnya menggunakan bawang merah sebagai bumbu utama.
“Kalau saja bawang merahnya kita dikurangi, nanti kurang sedap," keluh Erni.