Ini Perbedaan Jalur Mudik Orang Islam dan Orang Kafir, Persiapkan Bekal yang Memadai agar Selamat ke Tujuan

- 29 Maret 2024, 13:23 WIB
 Ilustrasi antrian kendaraan saat terjadi mudik Lebaran untuk merayakan Idul Fitri di kampung halaman.*
Ilustrasi antrian kendaraan saat terjadi mudik Lebaran untuk merayakan Idul Fitri di kampung halaman.* /PMJ News

KABAR CIREBON - Sepuluh hari terakhir Bulan Ramadhan tidak sedikit umat Islam yang mempersiapkan mudik. Selama ini, tradisi mudik ke kampung halaman dilakukan agar bisa merayakan Idul Fitri bersama keluarga sekaligus ziarah ke pemakaman.

Mereka yang merantau ke Jakarta ada yang mudik ke Tegal. Ada juga yang bekerja dan menetap di Bandung mudik ke Cilacap. Banyak juga yang mudik antarpulau, semisal dari Sumatera atau Kalimantan ke Jawa.

Tapi ada mudik yang pasti dilakukan bersama-sama umat Muslim dengan satu tujuan yang pasti. Semua umat Islam pasti ingin mudik ke surga karena bapak kita (Nabi Adam AS) berasal dari sana.

Baca Juga: Ini 3 Perbuatan yang Bisa Merusak Ibadah Puasa Bulan Ramadhan, Ghibah Sering Dilakukan Ibu-ibu Tanpa Sadar

Jalan mudik ke surga sebenarnya tidak sulit tapi itu untuk orang-orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.

وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَوَاتُ وَالأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ

“Surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa” (QS. Ali Imran (3) : 133).

ثُمَّ نُنَجِّي الَّذِينَ اتَّقَوْا وَنَذَرُ الظَّالِمِينَ فِيهَا جِثِيًّا "

Kemudian Kami akan menyelamatkan orang-orang yang bertakwa dan membiarkan orang-orang yang zalim di dalam neraka dalam keadaan berlutut" (QS Maryam: 72).

Halaman:

Editor: Anwar Anef

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x