"Dengan telah dievakuasinya seluruh korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai," kata Hery dikutip Kabar Cirebon dari Kantor Berita Antara, Sabtu, 6 Januari 2024.
Ia menuturkan, proses evakuasi melibatkan banyak pihak. Tidak hanya jajaran Basarnas Bandung, melainkan unsur instansi lain, khususnya dari PT KAI.
Hasil dari proses evakuasi itu tercatat korban meninggal dunia sebanyak 4 orang yang selantnya dibawa ke RSUD Cicalengka.
Korban pertama berhasil dievakuasi tim gabungan sekitar pukul 08.00 WIB yakni masinis muda KA Commuter Line Bandung Raya Julia Dwi (29 tahun), korban kedua dievakuasi pukul 09.50 WIB yakni asisten masinis Ponisam (48 tahun)
Korban ketiga yang berhasil dievakuasi sekitar pukul 13.20 WIB bernama Andriansyah (31 tahun) dan korban keempat yang telah dievakuasi yakni Enjang Yudi (40 tahun) sebagai Polsuska.
Selain korban jiwa, tercatat juga korban selama dalam insiden tabrakan dua KA sebanyak 34 orang yang tersebar penanganannya di Rumah Sakit AMC Cileunyi, RSUD Cicalengka, RSU Edelwis Bandung dan RS Santosa Bandung.
Baca Juga: Aksi Polres Indramayu Bersihkan Puing-Puing, Pasca Bencana Angin Puting Beliung Menyapu 2 Desa
Setelah seluruh korban tuntas dievakuasi, kata Hery, maka pihaknya secara resmi menutup pelaksanaan operasi SAR dalam insiden tabrakan dua KA tersebut. Dan seluruh tim gabungan kembali ke kantornya masing-masing.***