Kampanye di Cirebon, Ganjar Pranowo Tegaskan Bela Aiman Witjaksono: Hak Demokrasi Itu Milik Rakyat

- 27 Januari 2024, 23:34 WIB
Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo saat kampanye di Stadion Bima Kota Cirebon, Sabtu, 27 Januari 2024.*
Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo saat kampanye di Stadion Bima Kota Cirebon, Sabtu, 27 Januari 2024.* /Kabar Cirebon/Muhammad Alif Santosa/

KABARCIREBON - Calon Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo bereaksi keras atas tindakan polisi memeriksa Aiman Witjaksono. Ganjar Pranowo menilai, apa yang dilakukan Aiman Witjaksono adalah hak sebagai seorang jurnalis dengan kebebasan jurnalismenya.

Hal itu diungkapkan Calon Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo saat kampanye di Stadion Bima, Kota Cirebon, Sabtu, 27 Januari 2024. "Sekarang Aiman Wicaksono sedang diperiksa oleh pihak kepolisian. Kami akan bela Aiman," tegasnya.

Menurut Ganjar Pranowo, Aiman Wicaksono adalah seorang jurnalis yang sedang membicarakan kondisi saat ini dengan haknya sebagai seorang jurnalis. "Harusnya bukan diperiksa, tapi gunakan hak jawab. Itulah yang benar. Itulah pers yang bebas, yang saat itu diperjuangkan di era reformasi. Karenanya, Tim Ganjar Mahfud akan mendampingi Aiman, apa sebenarnya yang terjadi," ujarnya.

Baca Juga: Prediksi Skor Timnas Indonesia vs Australia di Babak Sistem Gugur Piala Asia: Preview & Starting Line-Up

Ia juga meminta rakyat Indonesia jangan pernah takut dalam menentukan pilihan. Karena, hak demokrasi adalah milik rakyat. Sehingga, tidak boleh diintervensi, apalagi dalam bentuk tekanan.

"Tidak ada yang boleh mengintervensi rakyat, karena demokrasi adalah hak publik. Hak demokrasi ada pada rakyat, anda semua punya kebebasan untuk semua itu," ujar Ganjar Pranowo.

Karenanya, ketika demokrasi mendapat intervensi, Tim Ganjar Mahfud tidak tinggal diam. Ganjar juga menyindir soal kasus di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara yang serupa dengan Aiman Wicaksono.

Baca Juga: Kampanye Ganjar di Cirebon, Kutip Lagu Slank Soal Jangan Ingkari Janji, Ternyata Ini Maksudnya

"Sama seperti saudara kita yang memposting berita soal kejadian di Kabupaten Batubara. Ketika memposting, malah diperiksa, model-model seperti ini tidak boleh. Rakyat akan menentukan caranya, dia akan melawan dengan caranya, dengan cara yang paling konstitusional. Semua pendukung Ganjar Mahfud taat aturan," ujarnya.

Ajak Nonton Debat Capres dan Cawapres

Dalam kesempatan itu, Ganjar Pranowo juga mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menyaksikan debat publik capres cawapres Pemilu 2024 yang diselenggarakan KPU disiarkan secara live di stasiun TV.

Baca Juga: Jika Pemilu Diadakan Hari Ini, Caleg DPRD Kota Cirebon Rinna Suryanti Raih Suara Tertinggi di Dapil 1

Alasan Ganjar Pranowo, agar masyarakat memiliki referensi yang kuat dalam menentukan pilihannya. "Bapak Ibu apakah suka lihat acara debat para kandidat capres cawapres di stasiun TV?"

"Bapak ibu akan melihat satu per satu calon, apa pertanyaanya dan bagaimana cara menjawabnya. Maka itulah yang menjadi referensi bapak ibu untuk memilih," ujar Ganjar Pranowo.

Kampanye terbuka Ganjar Pranowo di Stadion Bima Cirebon, bertajuk Hajatan Rakyat Cirebon. Kampanye akbar itu, dimeriahkan musisi papan atas seperti Band Legendaris Slank, Kuburan Band, Tipe-X, Zamrud, Sandi Canester, Ipang Lazuardi, Dina dan Lola KDI, Kania Permatasari, Shela Julian, Anna Zanet, Princes Itilia, Asep Kriwil, Susi Arzetty, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Disambut Hangat Pengurus IPSI Kota Cirebon, A Irwan Bola Majalengka: Pencak Silat Harus Didukung Pemerintah

Keluhan Petani dan Beras Mahal

Ganjar Pranowo juga mengungkapkan, saat berkeliling ke banyak tempat, berdialog dengan para petani. "Lagi-lagi yang disampaikan pupuknya kurang. Saya ke pasar, berapa harga beras di pasar, Rp 15 ribu per kilogram. Harga beras mahal, tapi kalau harga beras murah kasihan petani. Jadi bagaimana?" tanya Ganjar Pranowo.

Karenanya, Ganjar Mahfud membawa solusi atas berbagai persoalan yang dirasakan rakyat. Salah satunya melalui KTP Sakti. Dengan KTP Sakti, tidak ada lagi bantuan sosial dalam bentuk BLT yang tidak tepat sasaran.

Sementara itu, salah seorang massa kampanye, Raswin yang diberi kesempatan Ganjar Pranowo naik ke atas panggung, meminta pasangan Ganjar Mahfud jangan lupakan rakyat kecil. "Jika nanti bapak terpilih jadi presiden, jangan lupakan rakyat kecil pak," kata Raswin pendukung militan Ganjar Mahfud hingga tubuhnya penuh dengan warna merah bertuliskan nomor 3.

Baca Juga: Disambut Hangat Pengurus IPSI Kota Cirebon, A Irwan Bola Majalengka: Pencak Silat Harus Didukung Pemerintah

Ganjar Pranowo pun merespon antusian. "Ini pertanyaannya persis dengan lagu Slank, Jangan Ingkari Janji. Jadi, buat kami, integritas itu yang paling utama. Jabatan itu bukanlah selama-lamanya. Jabatan itu ada batasnya,"

"Maka siapa pun yang pegang jabatan di publik ini, ada batasnya. Ketika kita mendapatkan amanah, maka haram hukumnya menyalahgunkan kekuasaan itu. Setuju? Maka laksanakan amanah konstitusi itu dengan baik. Menjaga integritas itu penting, penyalagunaan kekuasan itu haram hukumnya," tambahnya.***

Editor: Muhammad Alif Santosa

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x