Network
KABARCIREBON - Mantan Ketua KPU Kabupaten Cirebon, H. Sopidi mengambil formulir pendaftaran calon bupati Cirebon dari PDI Perjuangan. Tak hanya Sopidi, sejumlah tokoh turut daftar dari advokat hingga bos ikan.
Bupati Cirebon, Imron sudah lebih dulu mengambil formulir pendaftaran. Sedangkan Wakil Bupati, Hj. Wahyu Tjiptaningsih atau yang akrab disapa Bunda Ayu, belum terkonfirmasi.
Sejumlah pengurus di DPC PDI Perjuangan menyebut hingga kini nama Wabup Cirebon belum tercatat mengambil formulir pendaftaran. Memang ada aturan, untuk daftar dalam bursa cabup Cirebon lewat PDIP tidak mesti ke DPC, DPD tingkat Jabar juga membuka.
Baca Juga: Dampak Jalan Rusak Bagi Sepeda Motor, Ban Benjol Hingga Komstir Aus
Diperoleh informasi, mereka yang sudah mengambil formulir pendaftaran yakni akademisi yang juga mantan ketua KPU H. Sopidi, advokat dan politisi Supirman alias Tong Eng, politisi Yoga Setiawan, Ajat Sudrajat, Bupati Imron dan bos ikan asal Bungko, Kecamatan Kapetakan dan sejumlah tokoh lainnya.
DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon membuka pendaftaran calon bupati Cirebon dan Gubernur Jabar sejak tanggal 2 April hingga 20 April 2024. Tidak hanya internal partai namun juga eksternal. Sehingga terbuka untuk umum.
Bendahara DPC PDI Perjuangan, Rudiyana membenarkan nama-nama tersebut sudah mengambil formulir. Namun, yang sudah menyerahkan formulir pendaftaran sebagai tanda keseriusan daftar sebagai calon bupati baru Bupati Imron.
Baca Juga: Benarkan PKB akan Mengusung Sekda Kuningan dalam Pilkada?
"Kalau Ibu Wabup, Ibu Ayu, saya belum monitor. Saya tidak tahu, beliau sudah ambil formulir atau belum," tutur Rudiyana.
Dijelaskan, batas akhir pendaftaran di DPC PDI Perjuangan hingga 20 April 2024. Setelah itu, DPC PDI Perjuangan akan menyerahkan nama-nama yang sudah daftar ke DPD PDI Perjuangan Jawa Barat.
