KABAR CIREBON - Sebagian besar pemilik kucing menganggap anabul peliharaannya sudah menjadi anggota keluarga. Tak heran banyak pemilik yang sudah terbiasa mencium atau tidur bersama kucing.
Padahal menurut penelitian terbaru, ada risiko yang ditanggung oleh pemilik kucing. Pemilik bisa terkena penyakit tertentu jika kucing peliharaannya tidak diberi obat cacing secara rutin.
Sejauh ini, cacing yang bisa menghuni pada tubuh kucing, yakni dari jenis cacing pita dan cacing gelang. Kedua jenis cacing tersebut tidak hanya menginfeksi tubuh kucing, tapi juga bisa menular ke pemiliknya.
Baca Juga: Momen Mengharukan Seekor Anjing Pudding Memberi Makan Roti Daging Kepada Kucing Liar yang Kelaparan
Biasanya cacing pita dan cacing gelang menempel pada usus hewan peliharaan termasuk kucing. Anabul yang sudah terserang cacing akan menunjukkan gejala diare, kekurangan energi, penurunan berat badan, dan banyak lagi.
Terkadang, cacing pita dan cacing gelang juga dapat menginfeksi manusia – dan cacing gelang diketahui berpotensi menyebabkan kerusakan serius pada penglihatan anak-anak.
Cacing tambang rata-rata memiliki panjang satu hingga hampir dua sentimeter, hidup di sistem pencernaan hewan peliharaan. Para peneliti, menujukkan foto cacing pita dan cacing gelang yang sudah diperbesar hingga 180 kali.
Gambar-gambar tersebut dirilis oleh merek pengobatan cacing hewan peliharaan Drontal dan Dronspot dan diambil oleh fotografer sains dan alam pemenang penghargaan, Dr David Maitland.