Kekerasan Pada Pelajar SMP di Kuningan, Duel atau Atau Bulliying?, Ini Kronologis Kata Kasat Reskrim

7 Oktober 2023, 11:02 WIB
Kapolres Kuningan didampingi Kasat Reskrim, Kanit PPA dan Kasi Humas pada kegiatan jumpa pers, beberapa waktu lalu. /Iyan Irwandi/KC/

KABARCIREBON - Dugaan tindak pidana kekerasan terhadap anak di bawah umur yang masih duduk di salah satu sekolah menengah pertama (SMP) di Kecamatan Kuningan Kabupaten Kuningan pada Senin, 2 Oktober 2023 di pemakaman umum (TPU) Jalan Syech Maulana Akbar Lingkungan Citamba Kelurahan Purwawinangun mulai terkuak.

Namun apakah hal tersebut masuk kategori perundungan atau bulliying sepertihalnya yang menimpa korban siswa pusat kegiatan belajar mengajar (PKBM) di Kecamatan Cigugur atau duel antar siswa, belum bisa disimpulkan tapi aparat kepolisian Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reskrim Polres Kuningan tengah menanganinya.

"Apakah perundungan atau duel, kami masih mendalaminya," ujar Kapolres Kuningan, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP). Willy Andrian melalui Kasat Reskrim, Ajun Komisaris Polisi (AKP). Anggi Eko Prasetyo, Sabtu 7 Oktober 2023.

Baca Juga: Tersiar Isu Nomor Urut H. Rokhmat Ardiyan Tergeser Iwan Bule, Ini Kata Ketua Gerindra Kuningan

Ia menjelaskan hasil periksaan sementara bahwa baik korban maupun tersangka terlapor merupakan siswa satu sekolah. Tapi perselisihan itu bermula ketika kemah sekolah di Obyek Wisata  Sidomba Desa Peusing Kecamatan Jalaksana.

Saat itu, tersangka terlapor mengganggu korban yang tengah makan di tenda sehingga ditegur. Namun tidak terima dan tersangka terlapor menantang berkelahi. Keduanya terlibat perkelahian tetapi berhasil dilerai.

Tersangka terlapor masih penasaran sehingga sepulang sekolah pada Senin 2 Oktober 2023 sekitar pukul 16.00 WIB, menghampiri dan memaksa tersangka untuk melanjutkan perkelahian yang belum tuntas karena belum diketahui pula siapa yang menang atau pun kalah.

Baca Juga: 2 Ketua PWI Masuk Bursa KPU Kuningan dan 3 Incumbent Tetap Bertahan, Ini Daftar Lengkapnya

Tersangka terlapor bersama dengan teman-temannya karena kebetulan sedang berjalan kaki memaksa korban ke area TPU di Jalan Syech Maula Akbar Lingkungan Citamba Kelurahan Purawinangun Kecamatan Kuningan. Di lokasi, korban ditendang dengan menggunakan kaki kanan sebanyak 1 kali.

Tidak hanya itu, beberapa kali tersangka terlapor melayangkan pukulan ke area wajah yang menganai hidung dan pelipis sehingga korban mengalami memar. Maka dari karena mempertahankan diri akhirnya terjadi pelawanan perkelahian.

Pulang ke rumah, orangtua korban curiga karena anak kesayangannya mengalami luka memar di beberapa titik wajah sehingga karena kuatir ditanyakan penyebabnya dan sang anak menceritakan kronoligis kejadian yang dialaminya.

Baca Juga: Perbup PAM Tirta Kamuning Bisa Dicabut oleh Bupati Kuningan, Ini Cara Pembatalannya

Untuk itu, korban langsung diperiksakan terlebih dahulu ke salah satu rumah sakit di wilayah Kabupaten Kuningan untuk memastikan kondisi lukanya berbahaya atau tidak sehingga terbitlah visum et repertum yang menerangkan terkait hasilnya.

Selang dua hari paksa kejadian atau tepatnya pada Rabu 4 Oktober 2023, orangtua korban yang tidak terima anaknya dianiyaya melaporkannya kepada aparat Unit PPA Satuan Reskrim Polres Kuningan untukmendapatkan keadilan agar tersangka terlapor diproses sesuai hukum yang berlaku.

"Dalam permasalahan ini, kami akan bersikap profesional tapi tidak mau gegabah sehingga mengedepankan Undang-Undang Perlindungan Anak (UUPA) dan Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA) karena keduanya masih anak di bawah umur," ucapnya.

Baca Juga: Bulliying Kembali Terjadi di Kuningan, Kali Ini Diduga Korban dan Pelaku Adalah Siswa Satu SMP

Disinggung jika kasus tersebut masuk kategori duel, apakah tersangka terlapor dapat diproses hukum dan apakah teman-teman terlapor yang hadir di tempat kejadian perkara (TKP) dipanggil untuk dimintai keterangan, Anggi kembali mengatakan bahwa pihaknya masih tengah melakuan pendalaman. (Iyan Irwandi/KC) ***

Dapatkan informasi terbaru dan terpopuler dari Kabar Cirebon di Google News

Editor: Iyan Irwandi

Tags

Terkini

Terpopuler