Keluarga Korban Calon TKW Ilegal Minta Pemerintah Basmi Perdagangan Manusia, PMI Unprosedural Siapa Bisa Mencegah?

- 6 Februari 2022, 21:01 WIB
 SALAH satu jenasah calon TKW ilegal dalam insiden terbaliknya kapal di perairan Malaysia saat tiba di rumah duka di Desa Sudimampir Lor, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu.* Ist/KC
SALAH satu jenasah calon TKW ilegal dalam insiden terbaliknya kapal di perairan Malaysia saat tiba di rumah duka di Desa Sudimampir Lor, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu.* Ist/KC

Kedatangan Warnengsih terkait dengan anaknya bernama Azirah Assyaatul Baqiyah (21 tahun) yang dikabarkan selamat dalam insiden terbaliknya kapal di Perairan Pontian Besar Johor, Malaysia pada Senin (17/1/2022) sekitra pukul 23.00 waktu setempat.

Dikabarkan pula, Azirah Assyaatul Baqiyah anak pertamanya berangkat sebagai calonPMI atau TKW bersama belasan calon TKW lain yang saat itu hendak dikirimkan ke Malaysia melalui jalur ilegal. Namun di tengah perjalanan boat yang ditumpanginya

terbalik.

"Saya mohon kepada Pemerintah untuk memfasilitasi dan dapat ketemu dengan anak saya, Azirah Assyaatul Baqiyah. Untuk sekarang saya ingin mendengar suaranya saja gak apa-apa melalui telepon saja," ucap Warnengsih meminta dengan suara tergagap-gagap.

Permohonan kekhawatirannya itu disampaikan menyusul ada kabar jika anaknya selamat dari musibah kecelakaan saat pengiriman TKW ilegal ke Malaysia melalui jalur laut. Walaupun keluarganya sudah mendengar kabar bahwa Azirah Assyaatul Baqiyah selamat. Namun dirinya tetap merasa khawatir karena belum mendengar langsung suara anaknya. "Satu menit saja, ingin sekali dengar suara anak saya, biar hati saya plong," ujar Warnengsih.(Udi)

Halaman:

Editor: Ajay Kabar Cirebon


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x