Disdik Segera Perbaiki SDN 3 Kalimeang

- 3 Agustus 2022, 09:01 WIB
Kepala Bidang (Kabid) Sekolah Dasar (SD) pada Disdik Kabupaten Cirebon, Heri Purnama.*
Kepala Bidang (Kabid) Sekolah Dasar (SD) pada Disdik Kabupaten Cirebon, Heri Purnama.*

Kabar Cirebon-Online Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cirebon menjanjikan bakal memperbaiki dua ruang kelas yang rusak, di SDN 3 Kalimeang Desa Kalimeang Kecamatan Karangsembung Kabupaten Cirebon. Pengajuan sudah dilakukan Disdik di anggaran perubahan 2022 ini.

Kepala Bidang (Kabid) Sekolah Dasar (SD) pada Disdik Kabupaten Cirebon, Heri Purnama menjelaskan, terkait kondisi beberapa ruang kelas SDN 3 Kalimeang yang diberitakan rusak, pihaknya sudah mengecek langsung ke lokasi.

Hasilnya, kata dia, terdapat dua ruang kelas yang mengalami rusak sedang. "Yang rusak sedang itu hanya dua ruang kelas ya. Bukan tiga kelas. Kondisi plafonnya memang jebol di beberapa titik," ujar Heri, Selasa (2/8/2022).

Namun, lanjut dia, pihaknya sudah berupaya agar segera diperbaiki. Yakni dengan mengajukan di anggaran perubahan agar kerusakan ruang kelas tersebut bisa langsung direhab demi kenyamanan kegiatan belajar mengajar (KBM) di SDN setempat.

"Sudah. Sudah langsung kita ajukan di anggaran perubahan untuk rehab. Ya mudah-mudahan bisa direalisasikan ajuannya. Supaya tahun ini juga bisa direhab," kata Heri.

Ia juga menjelaskan, pada saat munculnya berita yang terdapat anak-anak belajar di teras depan sekolah, aku dia, berdasarkan pengakuan dari pihak sekolah bukannya tidak ada kelas yang tidak bisa dipakai. Tetapi, karena sengaja belajar di luar kelas supaya peserta didik tidak bosan.

"Karena kebetulan di SD itu kan muridnya tidak terlalu banyak. Dan sebenarnya ada ruang kelas yang bisa digunakan. Sebab belajarnya dishif, bergantian antara kelas yang satu dengan kelas yang lainnya," kata Heri.

Ia mengaku, memang kondisi sekolah atau ruang kelas yang ada di SD di daerahnya banyak yang kondisinya rusak. Baik rusak ringan, sedang, hingga berat. Dan pihaknya juga terus berusaha mencari anggaran untuk merehab kerusakan-kerusakan tadi.

Baik dari APBD Provinsi maupun pusat. Sebab, jika hanya mengandalkan anggaran dari APBD Kabupaten Cirebon tidak bisa mengcover secara maksimal. "Makanya kita terus berupaya menyengget anggaran dari provinsi maupun pusat," kata Heri.

Ia pun mengimbau kepada para kepala SD untuk bisa menjaga dan merawat sekolah mereka masing-masing. Sebab, selama ini banyak pihak yang abai akan kondisi sekolah mereka. Ketika ada kerusakan sedikit seperti genteng bocor, tidak langsung dibenahi.

Sehingga, lama-kelamaan memperparah kondisi kerusakan. "Kalau bocor enggak langsung dibenahi. Jadi ya merambat ke kayu hingga rapuh. Makanya, sekarang sih untuk rehab, atasnya kita pakai baja ringan," ujarnya.(Ismail/KC)

Editor: Ajay Kabar Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah