Network
KABARCIREBON- Hacker Bjorka kembali memberikan kejutan. Akun anonym Bjorka kembali aktif di Telegram dan forum Breached. Ia hadir dengan nada marah kepada Dark Tracer.
Ia menyebut Dark Tracer memberikan layanan palsu kepada Pemerintah Indonesia yang berupaya membocorkan identitas dirinya, Kamis, 15 September 2022.
Ia jengkel, karena akibat ulah Dark Tracer, dua pemuda di Indonesia jadi korban. Dua pemuda itu yakni M Said Fikriansyah (17 tahun) warga Desa Klayan, Kecamatan Gunungjati Kabupaten Cirebon.
Dan Muhammad Agung Hidayatullah (21 tahun) asal Madiun, Jawa Tengah. Kedua pemuda itu dicurigai sebaga hacker yang menggunakan akun anonym Bjorka.
"Anak ini ditangkap dan diinterogasi oleh pemerintah Indonesia. Untuk orang-orang Dark Tracer, ini adalah dosa kalian karena memberikan layanan palsu kepada pemerintah Indonesia dan memberikan informasi salah kepada sekumpulan idiot," kata Bjorka.
