Network
KABARCIREBON- Baru-baru ini beredar video di medsos terkait oknum Tenaga Kesehatan (Nakes) dan Bidan yang diduga tengah asyik melakukan perbuatan mesum di Puskesmas Kaliwedi, digerebek warga.
Berdasarkan informasi dari masyarakat sekitar PKM Kaliwedi, oknum Nakes dan Bidan tersebut nyaris menjadi bulan-bulanan warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut.
Sebab yang dilakukan oleh kedua tenaga honorer tersebut sangat tidak terpuji. Dimana keduanya diduga hendak melakukan perbuatan tidak senonoh di lingkungan Kantor PKM Kaliwedi.
Hal itu diketahui setelah warga mencoba memergoki dua pasangan antara Nakes dan bidan ini yang hendak berbuat mesum pada saat sedang piket kerja atau bertugas di PKM Kaliwedi. Oknum nakes, kepergok pada saat penggerebekan tidak mengenakan sehelai bajupun alias bugil.
Kejadian tersebut terjadi pada Senin 31 Oktober 2022 sekitar pukul 23.00 WIB di dalam PKM Kaliwedi, Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon.
Diketahui, kedua pegawai PKM Kaliwedi itu Pria berinisial A dan Wanita berinial E. Isi dalam video yang viral di medsos tersebut berawal dari warga yang memergoki kedua pasangan bukan suami istri ini yang diduga hendak melakukan perbuatan tidak senonoh di dalam salah satu ruangan di PKM Kaliwedi. Terlihat dalam tayangan video yang viral, dimana pria tersebut dalam keadaan bugil.
Usut punya usut, jika kedua pasangan Nakes dan Bisan tersebut adalah pegawai honorer PKM Kaliwedi, Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon.
Pada saat dihubungi awak media, Kepala PKM Kaliwedi, Khafid membenarkan kejadian penggerebekan yang dilakukan sejumlah warga setempat. Penggerebekan terjadi saat honorer tenaga kesehatan A dan bidan E tersebut diduga sedang berbuat tak senonoh di ruangan arsip Puskesmas.
"Keduanya dapat giliran tugas malam bersama sejumlah rekan bidan dan perawat lain. Namun bukannya menjalankan tugas, nakes tersebut justru diduga asyik memadu kasih," ujar Kapus Kaliwedi.
Ia menjelaskan, jika saat itu bidan E sedang melaksanakan tugas karena Puskesmas Kaliwedi merupakan Poned sehingga 24 jam buka. Dan yang Perawat saat itu masih mengerjakan tugasnya yang belum selesai.
Saat disinggung status keduanya, Khafid mengatakan, kalau yang wanita berstatus janda sedangkan yang Perawat duda.
"Saya belum tahu persis kronologis kejadian tersebut. Namun tadi malam Bidan E sudah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian Polsek Kaliwedi hingga pukul 03.00 WIB. Saat ini saya dipanggil Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, sanksi nanti dinas yang menentukan harus seperti apa,” katanya.
Di sisi lain, pihak kepolisian yang menerima laporan masyarakat tersebut, langsung mendatangi Puskesmas Kaliwedi. Petugas mengamankan pasangan bukan suami istri tersebut ke Mapolsek Kaliwedi berikut barang bukti pakaian yang dikenakkan.
Kapolsek Kaliwedi Ajun Komisaris Ahmad Nashori mengatakan, jika perkara dugaan perbuatan tidak senonoh yang dilakukan oknum Nakes dan Bidan PKM Kaliwedi tersebut sedang dalam proses pemeriksaan.
"Perawat dan bidan tersebut kini masih menjalani pemeriksaan. Hal itu kita lakukan guna memastikan ada atau tidaknya dugaan perbuatan tak senonoh yang dilakukan di Puskesmas tersebut," kata Anshori.
Dari hasil keterangan awal yang pihaknya dapatkan dari beberapa saksi, kata dia, Perawat dan Bidan yang digerebek warga tersebut berstatus duda dan janda.
"Mereka sama-sama honorer di Puskesmas Kaliwedi. Petugas masih melakukan penyelidikan terkait kasus yang menggegerkan warga Kecamatan Kaliwedi tersebut," katanya.(Arief/KC)
