Wow...Bahasa Indonesia Kini Menjadi Percakapan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

- 11 Januari 2023, 21:59 WIB
etua Dewan Pembina STKIP Yasika Majalengka Prof. Dr H Cecep Sumarna, M.Ag menuturukan, bahwa Bahasa Indonesia saat ini sudah menjadi salah satu bahasa Internasional
etua Dewan Pembina STKIP Yasika Majalengka Prof. Dr H Cecep Sumarna, M.Ag menuturukan, bahwa Bahasa Indonesia saat ini sudah menjadi salah satu bahasa Internasional /

KABARCIREBON-Ketua Dewan Pembina STKIP Yasika Majalengka Prof. Dr H Cecep Sumarna, M.Ag menuturukan, bahwa Bahasa Indonesia saat ini sudah menjadi salah satu bahasa pergaulan dunia yang banyak digunakan diberbagai negara.Karena itu, masyarakat Indonesia yang hobi traveling ke berbagai negara, saat berkomunikasi ke negara tujuan diharapkan menggunakan bahasa Indonesia.

"Bahasa Indonesia sekarang sudah populer diberbagai negara, jadi kita gunakan bahasa kita ketimbang bahasa bahasa Inggris yang menjadi bahasa internasional,"kata Guru Besar IAIN Syekh Nurjati Cirebon saat membuka lokakarya Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing BIP di Gedung Islamic Centre Kabupaten Majalengka.

Baca Juga: Gedung PLHUT Dekatkan Pelayanan kepada Masyarakat

Tema pembelajaran BIPA pada kurikulum merdeka bagi pendidik di Era Society 5.0. Acara tersebut diikuti para mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, dari berbagai perguruan tinggi di Jawa Barat.

Menurut Prof Cecep, dirinya mengaku sudah melancong ke lebih dari 50 negara, namun banyak negara di dunia yang telah menjadikan Bahasa Indonesia sebagai salah satu pelajaran di sekolahnya. Hal ini tentunya menjadi salah satu kebanggaan bagi Indonesia, karena bahasa komunikasi nasional sudah semakin mendunia.

"Khusus untuk Kabupaten Majalengka, saat ini ada dua pintu yang menjadikan daerahnya semakin dikenal ditingkat dunia. Pertama kehadiran Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) dan yang kedua keberadaan kampus STKIP Yasika Majalengka, yang dari waktu ke waktu terus berupaya mengembangkan diri menjadi kampus yang memberikan kontribusi positif baik bagi mahasiswa maupun Majalengka secara khusus, umumnya bangsa dan negara ini," katanya.

Baca Juga: Horeee… Pelaku Ekonomi Kreatif Diberi Gedung

Ketua STKIP Yasika Majalengka, Arip Amin, M.Pd sangat mengapresiasi kegiatan yang digagas Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) STKIP Yasika Majalengka. Menurut dia, lokakarnya semacam ini membukakan mata para pendidik, khususnya pembelajaran Bahasa Indonesia bagi para penutur asing penting. Kondisi ini seiring dengan diakuinya bahasa Indonesia sebagai salah satu bahasa internasional yang banyak digunakan di berbagai belahan dunia.

"Semakin banyaknya negara asing yang memahami dan mengerti bahasa Indonesia, tentunya menjadikannya bahasa ini sebagai salah satu pelajaran di sekolah. Ini menjadi kesempatan emas bagi para calon sarjana bahasa Indonesia untuk mengembangkan dirinya menjadi tenaga pendidik di luar negeri,"kata salah satu kandidat Doktor Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung ini di tempat yang sama.

Baca Juga: Awalnya Guyonan, Tak Disangka Kang Azis Masuk PDIP

Ketua Prodi PBSI STKIP Yasika Majalengka, Rosi Gasanti, M.Pd peserta yang mengikuti lokakarya BIPA kali ini bukan hanya mahasiswa STKIP Yasika Majalengka, tapi dari berbagai kampus lain seperti Universitas Siliwangi Tasikmalaya, Unsika Karawang dan kampus lain di wilayah 3 Cirebon dan Jawa Barat. Sedangkan pemateri yang hadir yakni Dr Rizki Firmansyah Fahmi, M.Pd dari Balai Bahasa UPI Bandung, Hiro Takeda salah seorang pembelajar BIPA dari Jepang dan Zhairy Andhriyanto, S.Pd, M.Pd dari Kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat wilayah IX.

"Lokakarya dilaksanakan selama 4 hari dari tanggal 11-14 Januari 2023 yang dihelat secara ofline dan online.Banyak peserta yang ikut dari luar daerah Majalengka,"ucapnya.***

Editor: Jejep Falahul Alam

Sumber: Rilis


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah