Ketika pagi hari, suhu udara benar-benar dingin. Apalagi, di saat musim kemarau angin bertiup kencang turun dari Gunung Ciremai, Kabupaten Kuningan.
Namun, sesekali turun embun ketika pagi atau sore hari bahkan terkadang di siang hari.
Tempat wisata ini berada di kawasan hutan pinus luasnya mencapai lebih dari 3 hektaran.
Di lokasi wisata sudah tersedia areal parkir yang mampu menampung puluhan kendaraan roda empat dan roda dua.
Fasilitas yang tersedia di lokasi wisata ini yakni toilet yang cukup nyaman sekitar 7 kamar mandi, musala yang dibangun nyaman dengan arsitekturnya diselaraskan dengan suasana alam pegunungan.
Baca Juga: Daging Ayam di Cirebon Tembus Rp45.000 Per Kilogram, Ini Solusi dari Bupati Imron
Kubah besar berwarna kehijauan, dinding sebagian terbuat dari batu. Demikian juga dengan lantai pekarangan musala.
Lalu, air yang dialirkan ke tempat wudhu dan toilet mengalir dari pegunungan.
Ketika pagi hari, bagi yang tidak terbiasa mandi dengan air pegunungan, air serasa menusuk hingga ke tulang.